PELALAWAN - Bupati Pelalawan, Riau, M Harris menargetkan pada akhir 2015 mendatang daerah daratan akan merasakan secara maksimal penerangan listrik dari Pembangkit Listrik Tenaga Mesin Gas (PLTMG) Langgam Power, karena dalam waktu dekat akan dilakukan penambahan arus daya sebesar 39,6 Mega Watt (MW) dari 12 mesin dengan kekuatan 3,3 MW.

"Dengan demikian, maka nantinya, Kabupaten Pelalawan akan memiliki total arus daya sebesar 54,6 dari daya yang saat ini masih sebesar 15 MW. Saya optimis daerah dan wilayah perairan dikabupaten Pelalawan juga dapat merasakan penerangan listrik dari PLTMG PT Langgam Power secepatnya. Pasalnya, untuk daerah perairan akan tetap terus menjadi fokus perhatian program Pelalawan Terang," kata Bupati Pelalawan M Harris, Rabu (12/3) di Pangkalan Kerinci.

Ia menjelaskan, saat ini desa dan kelurahan telah banyak yang mengajukan pembangunan jaringan listrik melalui anggaran dana Program Percepatan Infrastruktur Desa dan Kelurahan (PPIDK).

Untuk itu, kata dia, diharapkan proses kerjasama kepada pihak PLN Ranting Pangkalan Kerinci akan segera segera tuntas sehingga daya akan dapat secepatnya dialiri.

Sementara itu, Kepala PLN Ranting Pangkalan Kerinci Afrizal mengatakan, bahwa Kerjasama Operasional (KSO) antara Pemkab Pelalawan dengan PLN sudah berjalan.

"Saat ini tim kami sudah melakukan survei di 10 desa dan 1 kelurahan yang membangun jaringan melalui dana PPIDK seperti kecamatan Kerumutan, Pangkalan Kuras dan Bandar Seikijang. Namun demikian, untuk aliran daya atau operasionalnya akan ditentukan melalui PLTMG Langgam Power atau melalui Riau Pulp Energy (RPE)," katanya.

Dilanjutkan Afrizal, jika penambahan daya sebesar 39,6 MW yang nantinya sekitar bulan September mendatang akan beroperasi, maka diharapkan Pemkab Pelalawan dapat memberikan kontrak pengelolaan setrum arus daya listrik tersebut kepada pihak PLN.

Sehingga dengan demikian, kata dia, maka PLN akan lebih mudah untuk mengalirkan daya arus listrik kesejumlah jaringan yang diajukan.

"Intinya PLN mendukung program Pelalawan Terang Pemkab Pelalawan. Sehingga, kekurangan daya ataupun memenuhi kuota arus listrik dapat terpenuhi," pungkasnya. (MC Riau/lin)