SIAK - Masyarakat petani perkebunan buah naga bekerjasama dengan PT Arara Abadi dan Gerakan Mahasiswa Peduli Kabupaten Siak (GMPKS), Riau, di Desa Sungai Rawa, Kecamatan Sungai Apit melakukan panen raya perdana pada Minggu (25/5).
Hadir pada acara tersebut Bupati Siak Syamsuar, Pihak PT Arara Abadi, Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura Rubiati, Camat Sungai Apit Joko Edi Himhar, Ketua KTNA Kabupaten Siak, Ketua Gapoktan, Kades Sungai Rawa serta tokoh masyarakat.
Syamsuar dalam arahannya mengatakan buah yang rasanya enak tersebut merupakan salah satu jenis tanaman yang sangat mudah tumbuh dan dikembangkan di daerah tropis seperti Kabupaten Siak ini. Dalam pemeliharaannya pun tidak perlu mendapatkan perlakuan istimewa.
Untuk itu, dirinya berharap bahwa tanaman ini dapat menjadi tanaman yang dapat dikembangkan oleh setiap masyarakat di Kabupaten Siak dengan memanfaatkan lahan pekarangan, karena selain memiliki manfaat bagi keluarga.
Bupati mengimbau agar di setiap desa memiliki tananam buah-buahan atau tanaman pangan lainnya yang berbeda, dan memanfaatkan lahan-lahan pekarangan rumahnya masing-masing.
"Kita jangan terfokus dengan sawit saja, atau getah saja, marilah kita coba untuk beralih ketanaman yang lain seperti misalnya buah naga ini atau buah salak,"ungkapnya.
Sebelumnya dari PT Arara Abadi, Undang mengatakan ide ini berawal dari telepon Bupati kepada dirinya,hingga terlaksana pada hari ini. Kedepan ini pihaknya akan melatih masyarakat untuk mengoptimalkan hasil panen dan mengupayakan bagaimana buah naga tersebut berkualitas tinggi. Menurutnya, hal ini guna meningkatkan ekonomi masyarakat.
Laporan dari ketua GMPKS And Saputra mengatakan yang akan dipanen ini hanya 90 batang saja, sedangkan 200 batang sudah disebarkan kepada masyarakat. Kebun ini merupakan percontohan bagi masyarakat.
Usai panen buah Naga Bupati dan rombongan tinjau rumah warga yang memanfaatkan pekarangan rumahnya untuk ditanami buah naga dan cabe serta kolam ikan, pihaknya akan membantu bibit ikan lele melalui dinas terkait bagi masyarakat yang membutuhkannya.
Bupati berharap agar masyarakat Siak dapat meniru hal tersebut. Awalnya warga tersebut menanam Sawit, namun kemudian beralih menanam buah naga yang lebih mengungtungkan. Selanjutya Bupati meninjau kebun Cabe milik kelompok tani Rawa Mekar Sari. (MC Riau/nin)