PELALAWAN - Jelang pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) yang akan digelar di Kecamatan Pelalawan, Kabupaten Pelalawan, Riau, Kamis (29/5), Wakil Bupati Drs Marwan Ibrahim meninjau langsung persiapan event bergengsi keagamaan tingkat kabupaten tersebut.

"Sejauh ini persiapan yang telah lakukan sudah cukup bagus yakni sudah 80 persen, karena hanya tinggal pemantapan saja. Untuk itu, kita harap pelaksanaan MTQ tingkat kabupaten Pelalawan dikecamatan ini nantinya, dapat berjalan lancar dan sukses tanpa adanya kendala apapun," ujar Wakil Bupati Pelalawan Drs H Marwan Ibrahim usai melakukan peninjauan persiapan pelaksanaan MTQ tingkat kabupaten dikelurahan Pelalawan kecamatan Pelalawan, Kamis (29/5).

Sementara itu, Camat Pelalawan Joko Purnomo SSos MSi mengatakan, bahwa bila tidak ada aral melintang, pelaksanaan MTQ kabupaten Pelalawan akan digelar mulai tanggal 17 Juni sampai 23 Juni, akan diikuti oleh ratusan kafilah dari 12 kecamatan yang ada dikabupaten Pelalawan ini. Sedangkan untuk acara pembukaan MTQ itu sendiri nantinya, akan digelar di Lapangan Sepakbola yang berada di Kelurahan Pelalawan kecamatan Pelalawan kabupaten Pelalawan.

" Sedangkan untuk tempat lomba, rencananya kita akan memakai sejumlah tempat yakni SDN 001 Pelalawan, SDN 004 Pelalawan, SMPN 1 Pelalawan, SMAN 1 Pelalawan, Mesjid At-taqwa dan Mesjid Hibah, dan juga Balai penghulu Koto dan Gasibus," tegasnya.

Untuk penginapan para kafilah, sambung Camat Pelalawan, sampai saat ini sudah ada 20 rumah penduduk yang akan dipersiapkan sebagai tempat penginapan para kafilah, juri dan para tamu. Tidak hanya itu, partisipasi masyarakat pun cukup tinggi dengan adanya gelaran MTQ di wilayahnya ini.

" Alhamdulillah, masyarakat ikut berperan dan berpartisipasi dengan cara membersihkan rumah masing-masing, memagari halaman mereka. Dan mereka begitu antusias event bergengsi tingkat kabupaten dilaksanakan dikecamatan Pelalawan ini," tandasnya.

Disinggung terkait persiapan air dan listrik yang merupakan kebutuhan vital dalam event ini, Joko mengungkapkan, bahwa untuk hal tersebut, pihaknya sudah berkonsultasi dengan instansi terkait dan telah mendapatkan jawabannya. Bahwa selama pelaksanaan MTQ berlangsung, untuk listrik akan mendapat bantuan dari BUMD.

" Jadi, untuk penerangan listrik, kita telah mendapat bantuan dari BUMD. Listrik yang biasanya hanya menyala selama 7 jam dalam sehari, namun saat acara MTQ akan diperpanjang menjadi 21 jam. Penambahan kekuatan listrik juga didapatkan dari Distamben dengan menyiapkan genset mobile, untuk penerangan di lokasi lomba serta rumah para penduduk dimana kafilah menginap," bebernya

Sementara untuk air, lanjut Joko, pihaknya telah meminta bantuan kepada PT RAPP dan perusahaan tersebut menyanggupi akan mempersiapakn sekitar 20 tangki air demi terlaksananya kegiatan ini. Di samping itu, ada juga bantuan PAM dari Dinas Pekerjaan Umum agar persoalan air tidak menjadi kendala.

" Untuk jalan juga saat ini Dinas PU tengah melakukan perbaikan jalan dari Box Colver yang pertama menuju ke Pelalawan sampai kelokasi acara yakni Kelurahan Pelalawan. Intinya, kita akan berusaha semaksimal mungkin dalam menggelar pelaksanaan ini sehingga minim keluhan dari para kafilah dan tamu," sebutnya dengan nada optimis.

Ditanya terkait kendala yang masih dihadapi sampai saat ini, diakui oleh Joko, bahwa saat ini, pihaknya agak kesulitan dalam memperoleh tenda untuk stand bazar desa/kelurahan dan UPTD. Sedangkan panitia lokal rencananya akan membuat beduk dan kembang api serta tarian massal sebagai acara tambahan pada pelaksanaan pembukaan MTQ tersebut.

" Selain itu, juga akan ada balon untuk pembukaan pawai ta'aruf dan pembukaan bazar. Tapi jujur saja, semuanya itu belum ada gambaran dapat bantuan dari perusahaan mana. Saat ini, baru ada bantuan dari PT SAW saja berupa dua tenda, sementara permintaan kami pada PT Adei dan PT RAPP untuk masalah tenda, sampai sekarang belum ada jawabannya. Untuk itu, kita sangat berharap kedua perusahaan raksasa ini dapat segera memberikan jawabannya atas bantuan yang kita butuhkan tersebut," pungkasnya. (MC Riau/Iin)