DUMAI - Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Dumai, Riau, Taufik Ibrahim mengatakan, untuk mencapai tujuan penyelenggaraan perhubungan yang diharapkan, tahun ini dirancang sejumlah kegiatan operasi, penegakan hukum dan pembinaan.
Sejumlah langkah tersebut, selain pembinaan mental dan rohani para pegawai dan personil secara berkelanjutan dan rutin, juga akan digelar kegiatan operasi penertiban angkutan barang penumpang, operasi yustisi dan penertiban parkir serta kecepatan maksimum.
"Diperlukan langkah penertiban dan penegakkan hukum agar transportasi Dumai berlangsung seperti diharapkan, dan dalam pelaksanaan kinerja tahun ini telah disusun sejumlah program," kata Taufik kepada pers di Dumai, Jumat (30/5).
Dijelaskan, operasi angkutan barang dan penumpang merupakan kegiatan rutin setiap tahun bertujuan untuk menertibkan kendaraan angkutan terkait perizinan resmi, kelaikan jalan, kelengkapan surat kendaraan dan pengemudi, kelebihan muatan dan retribusi serta penegakkan hukum terhadap pelanggaran.
Kemudian, operasi yustisi yang akan melibatkan instansi terkait dalam rangka penegakkan hukum dan pembinaan kepada perusahaan angkutan, pemilik becak motor yang belum diberikan izin beroperasi serta seluruh legalitas yang menyangkut perizinan kendaraan angkutan barang dan penumpang.
Selanjutnya, operasi parkir sebagai langkah pembinaan terhadap juru parkir agar bekerja sesuai aturan dan sosialiasi aturan tarif perparkiran kepada pengguna jasa di seluruh titik parkir.
"Kita secara rutin juga melakukan penertiban dan pengaturan lalulintas, terutama pada jam padat aktivitas masyarakat, yaitu pada pagi hari di sejumlah persimpangan trafigt light," terang Kadishub.
Dalam pelaksanaan tugas, pihaknya akan selalu mengedepankan lima kunci selamat birokrasi, indikator personil, lima keyword kerja, dan pelayanan publik, yaitu, selamat birokrasi, kinerja berdasarkan kompetensi, kualifikasi, kredibilitas dan integritas tinggi .
"Sebagai petugas yang menjalankan fungsi pelayanan publik, dituntut harus melayani dengan optimal dan baik. Disamping juga kita harus melakukan berbagai pengembangan sarana dan prasarana transportasi di bidang perhubungan," ungkapnya.
Walikota H Khairul Anwar mengharapkan agar potensi perhubungan terus digarap maksimal dan dikelola secara baik karena akan berpengaruh besar bagi kehidupan bermasyarakat dan menumbuhkan perekonomian daerah.
"Dinas Perhubungan harus mampu berkoordinasi dengan semua pihak agar cita-cita dan tujuan penyelenggaraan sektor perhubungan dapat tercapai sesuai dengan visi misi pembangunan Dumai," demikian Khairul Anwar. (MC Riau/ar)