PEKANBARU - PT Cevron Pasific Indonesia (CPI) bantu Pemprov Riau bangun Jembatan di Taman Hutan Rakyat Tahura, Minas Kabupaten Siak.
Jembatan yang diberi nama Takuana Tahura Minas terebut diresmikan lansung oleh Gubernur Riau H Syamsuar, Kamis (28/8/2020) yang juga dihadiri kepala ESDM Riau, Indra Agus, Kepala DLHK Riau, M Murod, serta jajaran terkait Pemprov Riau.
Menurut GM Government affairs & Operastions support PT CPI Soekamto Tamrin, jembatan ini bertujuan untuk jalur cepat dalam pengamanan kelestarian lingkungan hutan Tahura, dan juga hutan lainnya yang ada disekitar Tahura Minas. Seperti dari pejarahan pembalakan liar, kebakaran dan kejadian lainya yang bisa ditangani dengan cepat.
"Jadi manfaat jembatan ini juga cukup banyak dan juga bisa dimanfaatkan oleh masyarakat sesuai kebutuhan," jelasnya.
Selain itu, ia juga mengatakan jika pembangunan jembatan tersebut sudah dilaksanakan mulai akhir tahun 2019 lalu. Hanya saja karena terkendala banjir penuntasan pembangunan baru bisa di selesaikan tahun 2020 ini. Yaitu sekitar awal Agustus 2020 lalu.
"Yang pasti dengan adanya jembatan ini, kita berharap juga membantu pemerintahan Provinsi Riau dalam menjaga kelestarian hutan di lingkungan Minas ini. Dan kita juga berterima kasih kepada bapak gubernur Riau yang juga lansung meresmikan jembatan ini, dan bisa merawat dengan baik kedepannya," ujarnya.
Sementara Gubernur Riau, H Syamsuar mengatakan, sangat mengucapkan terimakasih kepada PT Cevron yang telah membantu pembangunan jembatan di lingkungan hutan Tahura Minas ini. Dimana jembatan ini sangat bermanfaat dan juga sangat dibutuhkan untuk menjaga hutan dari berbagai tindakan. Untuk itu ia berharap jembatan ini juga bisa terus dijaga sebaik mungkin oleh dinas terkait di Pemprov Riau.
"Kami sangat Berterimaksih kepada PT CPI, karena jembatan ini memang sangat dibutuhkan untuk melindungi hutan di sekitar dari tindakan-tidakan yang tidak bertanggung jawab," kata Gubri.
Ia juga mengakui, sebelumnya disaat masih menjabat Bupati Siak juga sudah pernah merencanakan hal tersebut untuk beberapa wilayah di Kabupaten Siak, hanya saja belum terealisasikan dengan maksimal. Untuk itu ia berharap setelah menjabatan gubernur Riau ini bisa merealusikan program ini karena sangat berguna untuk melindungi hutan Riau dimanapun berada.
"Pembangunan jembatan dilokasi-lokasi seperti ini sangat dibutuhkan. Dan itu tidak hanya oleh manusia tapi juga satwa yang ada di hutan. Seperti Harimau yang biasa kami panggil dengan Datuk yang bisa menjadikan jembatan ini untuk melintas dan tidak lagi melompat seperti sebelumnya,"
"Meskipun mereka di hutan tapi kita juga tahu mereka juga butuh perhatian dari kita. Maka itu pembangunan jembatan seperti ini sangat berguna," tutupnya. (MCR/AZ)