PEKANBARU - Gubernur Riau Syamsuar menegaskan khususnya kepada pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif yang ada di Provinsi Riau untuk secara bersama-sama melakukan perubahan dan perbaikan secara berdasar demi terciptanya kualitas pariwisata yang ada dengan memperhatikan protokol kesehatan Covid-19.

"Walaupun kegiatan pariwisata kita mulai, namun kita harus tetap memperhatikan prootokol kesehatan Covid-19 diantaranya dengan memakai masker, menjaga jarak dan sekaligus menyediakan tempat cuci tangan dengan sabun yang menggunakan air mengalir. Sehingga tentunya harapan saya tidak akan ada klaster pariwisata," ujarnya, Jumat (28/08/2020).

Syamsuar menjelaskan, saat ini Provinsi Riau belum membuka bandara dan pelabuhan untuk internasional atau luar negeri. oleh karena itu, harapnya mari dimanfaatkan pariwisata domesitik baik yang ada di Riau maupun di luar Riau

"Mari kita menjadi tuan rumah yang terbaik terutama memperhatikan protokol kesehatan. Sehingga destinasi wisata di Riau terutama wisata alam dan wisata budaya yang ada mudah-mudahan menjadi tempat kunjungan wisatawan, termasuk juga wisata religi yang ada di Kota Pekanbaru, Kabupaten Siak dan Kabupaten Rokan Hulu," jelasnya.

"Dan mari kita doa kan bersama, semoga musibah yang sekarang menimpa negeri kita ini segera berakhir, dan kita berusaha agar senantiasa untuk melaksanakan protokol kesehatan agar tentunya pandemi Covid-19 dapat kita kendalikan dengan sebaik-baiknya," tutupnya saat memberikan sambutan di Anjungan Seni Idrus Tintin, Komplek Purna MTQ Bandar Seni Raja Ali Haji. (MCR/AQB)