PEKANBARU - Satuan Tugas Penanganan Covid-19 mencatat bahwa jumlah pasien yang masuk dalam kategori suspek terkait virus Covid-19 di Provinsi Riau per tanggal 2 September 2020, telah mencapai 16.626 orang.
"Total kasus suspek di Riau sudah 16.626 orang. Hari ini penambahan kasus suspeknya ada 631 orang," kata Kepala Dinas Kesehatan (Diskes) Provinsi Riau, Mimi Yuliani Nazir di Pekanbaru, Rabu (2/9/2020).
Dari 16.626 suspek ini, kata Mimi, terdiri dari 6.214 orang isolasi mandiri, 68 orang isolasi di rumah sakit, 10.301 orang selesai isolasi dan 43 orang meninggal dunia.
"Suspek ini merupakan istilah baru untuk penyebutan pasien dalam pengawasan (PDP). Jadi PDP ini belum tentu terkonfirmasi, harus diuji laboratorium dulu diswab," jelasnya.
Lebih jelasnya, Mimi menjelaskan, bahwa Suspek adalah orang dengan infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) dan pada 14 hari terakhir sebelum timbul gejala memiliki riwayat perjalanan atau tinggal di negara/wilayah Indonesia yang melaporkan transmisi lokal.
Orang dengan salah satu gejala/tanda ISPA dan pada 14 hari terakhir sebelum timbul gejala memiliki riwayat kontak dengan kasus konfirmasi/probable Covid-19.
"Orang dengan ISPA berat atau pneumonia berat yang membutuhkan perawatan di rumah sakit dan tidak ada penyebab lain berdasarkan gambaran klinis yang meyakinkan," ujarnya. (MCR/RAT)