PEKANBARU-Seorang prajurit TNI Angkatan Darat (AD) asal Riau, Praka Dedy Irawan tewas dalam kontak senjata dengan terduga teroris di Poso, Sulawesi Tenggara. Gubernur Riau, Syamsuar menyampai rasa dukanya.
Bupati Siak dua priode ini menyampaikan duka cita yang mendalam atas berpulangnya salah satu prajurit terbaik tersebut. Syamsuar berdoa agar almarhum Dedi husnul khotimah.
"Saya turut berduka cita yang mendalam atas meninggalnya prajurit kita Praka Dedi. Semoga almarhum husnul khotimah dan ditempatkan di sisi Allah SWT," kata Syamsuar Selasa (2/3/2021).
Syamsuar juga akan memberikan santunan kepada keluarga Praka Dedi. Dia akan berkordinasi dengan Danrem Brigjen Syekh Ismed.
"Semoga keluarga yang ditinggalkan tabah dan ikhlas. Nanti saya kordinasi dengan Pak Danrem untuk memberikan santunan," kata Syamsuar.
Pantauan di rumah almarhum Praka Dedi di Jalan Unggas, Simpang Tiga Kota Pekanbaru, tampak puluhan warga yang melayat. Sejumah personel TNI AD juga berada di lokasi rumah duka. Beberapa karangan bunga duka cita berjejer di jalanan menuju rumah duka.
Almarhum Dedy tewas tertembak saat kontak senjata dengan kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT) di wilayah Pegunungan Andole, Desa Tambarana, Kecamatan Poso Pesisir Utara.
Praka Dedy Irawan akan dinaikan pangkatnya satu tingkat menjadi Kopda anumerta. Dimana, Almarhum Dedy sendiri selama ini bertugas di kesatuan Koopsus TNI. Dia dimakamkan di Taman Makam Bahagia sebelah Taman Makam Pahlawan, Pekanbaru.(MC Riau/ASN)