PEKANBARU - Gubernur Riau H Syamsuar mengatakan, hari ini sebanyak 100 ribu vaksin akan dikirim ke Riau. Vaksin COVID-19 ini diprioritaskan untuk Kota Pekanbaru dan Dumai.
Seperti diketahui, kedua daerah ini menjadi perhatian karena tingginya jumlah kasus warga yang terpapar virus corona. Bahkan, permintaan untuk mendatangkan vaksin ke Riau guna menekan penyebaran COVID-19 tersebut langsung dari Presiden Joko Widodo.
"Hari ini berdasarkan informasi dari Kemenkes, akan dikirim sebanyak 100 ribu vaksin ke Riau. Sebanyak 50 ribu untuk Pekanbaru, 50 ribu lagi untuk Dumai," kata Gubri ketika melakukan pertemuan bersama Forkopimda Riau, Ketua Paguyuban dan tokoh agama Provinsi Riau di Gedung Daerah Balai Serindit, Jumat (21/5/21).
Setibanya vaksin tersebut ke Riau, Gubri sudah mengistriksikan agar langsung didistribusikan ke dua daerah tersebut. Sehingga, penyelenggaraan pemberian kekebalan tubuh dari virus corona bisa terlaksana dengan cepat.
Lebih lanjut, Gubernur Riau juga menekankan, selain pemberian vaksin, perlunya dilakukan tracing dan testing kepada masyarakat. Hal ini guna mendeteksi lebih awal penyebaran virus.
Dengan begitu, penyebaran virus corona pun cepat dideteksi. Hal ini juga sejalan dengan arahan Presien RI Joko Widodo, saat berkunjung ke Riau kemarin.
"Untuk mengetahui penularan, kita harus banyak melakukan tracing dan testing. Inilah arahan bapak Presiden kita kepada kepala daerah," papar Syamauar.
"Beliau juga mengharapkan di Pekanbaru dan Dumai, jadi prioritas vaksin. Karena tingginya kasus positif," ungkap Syamsuar lagi.
Mantan Bupati Siak ini berharap, harapan ini juga didukung para tokoh agama dan paguyuban di Riau. Menurut Syamsuar lagi, pemberian vaksin tersebut merupakan bagian dari ikhtiar guna meminimalisir penyebaran virus corona.
"Kita berharap ini berjalan. Kalaupun nanti ternyata yang sudah divaksin ada yang terpapar, insya Allah kasus tidak berat," ujar Syamsuar.
(Mediacenter Riau/mtr)