Pekanbaru-- Juru Bicara Satgas penanganan Covid-19 Dokter Indra Yovi menjelaskan sejauh ini, baru diketahui satu kasus varian mutasi Covid-19 yakni B1617 terdapat di Riau.

Varian Mutasi ini ditemukan dari kapten kapal India yang bersandar di Pelabuhan Dumai yang  membawa Kapal M.T. ARK Progress yang merupakan Kapal  pengangkut CPO (Crude Palm Oil) dan bersandar di pelabuhan dumai Pada 27 April 2021. 

"Untuk Kapten Kapal kemaren memang memang terkena Covid-19 yang telah bermutasi yakni jenis B1617. Dinas Kesehatan Setempat sudah mentracing termasuk pegawai KKP Dumai yang ikut turun ke kapal dalam pemeriksaan. Hasil Tracing ditemukan empat ornag anak buah kapal terpapar covid-19 dan satu orang Pegawai KKP yang ikut serta pemeriksaan positif Covid-19,"ungkapnya, Kamis (27/5/2021).

lebih lanjut Indra Yovi menjelaskan dari pemeriksaan genom suqeensing hanya terbukti satu orang yakni kapten kapal yang Terkonfirmasi jenis mutasi Covid b1617, sedangkan empat anak buah kapal dan pegawai KKP yang positif tidak terbukti mutasi covid. 

" Hanya kapten kapal yang tergolong menderita jenis mutasi Covid19 yakni jenis b1617 dan sudah sembuh dan sudah kembali berlayar ke India,"ujarnya.

Indra Yovi menambahkan sejauh ini yang terbukti Mutasi Covid19 jenis b1617 Barus satu kasus dan itupun kasus import yang berasal dari India. 

"Masih ada beberapa sampel lagi yang di periksa di Labor  namun sejauh ini yang terkonfirmasi mutasi B1617 baru satu di temukan Di Riau,"tutupnya.

(Mediacenter Riau/hmh)