BENGKALIS – Melalui Forum Mahasiswa Bidikmisi (Formadiksi) Politeknik Negeri Bengkalis latih 346 mahasiswa untuk mempersiapkan generasi emas Indonesia yang memiliki Jiwa aktivis dan berprestasi.
Kegiatan Pendidikan Dasar (DIKSAR) ini, dilaksanakan selama 1 hari di Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) Bengkalis dengan menerapkan Protokol kesehatan, Sabtu pekan lalu.
Melalui Kanit Idik 1 Reserse Narkoba Polres bengkalis, Ipda Nofrizal, menyampaikan, bahwa mahasiswa harus bisa Agent Of change yang turut membantu pemerintah dalam menangani maraknya narkoba dikalangan masyarakat.
"Pendidikan dasar ini harus mampu mengajarkan mahasiswa untuk dapat berorganisasi dengan baik, mengerti, dan memahami arti pentingnya seorang mahasiswa. Juga menumbuhkan sikap tanggung jawab disiplin diri terhadap beban yang ditugaskan sebagai Seorang mahasiswa,” papar Nofrizal melaui keterangan resmi, dikutip Senin, (18/19)
“Mudah - mudahan ilmu yang didapat bermanfaat dan bersama sama kita memberantas narkoba” tambah Nofrizal.
Alvin Azri selaku ketua umum, menyampaikan harapannya agar dalam kegiatan ini mendapatkan Feedback ke depan. Untuk mahasiswa KIP Kuliah yang selama ini lupa, bahwa diri mereka istimewa, dan dapat menjadi tumpuan dalam keluarga yang berasal dari ekonomi menengah kebawah.
"Tujuan dari kegiatan ini bukan hanya sekedar untuk memberi ilmu. Namun, juga melatih agar mahasiswa baru KIP-K memiliki Karakter yang berprestasi juga berdedikasi tinggi. Untuk melaksanakan kewajiban sebagai penerima beasiswa KIP Kuliah di Kampus Politeknik Negeri Bengkalis," tutur Alvin.
"Saya sangat berterimakasih kepada setiap elemen yang telah membantu untuk mesukseskan acara ini. Sungguh saya tidak menduga mahasiswa KIP-K maritim juga turut membersamai acara ini sampai akhir. Semoga ini menjadi awal bagi mereka untuk lebih menekankan bahwa mereka adalah seorang mahasiswa berplat merah," tandas Alvin.
(Mediacenter Riau/pr)