BENGKALIS - Selain melakukan seremonial penanaman jagung dalam gerakan ketahan pangan di Riau, Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dr Dudung Abdurachman juga sekaligus menyerahkan bantuan sembako untuk keluarga risiko stunting.

Bantuan tersebut diserahkan Jenderal TNI Dudung dalam saat melakukan gerakan ketahanan pangan di Desa Kesumbo Ampai Kecamatan Bathin Solapan Kabupaten Bengkalis, Rabu (14/9/22).

KSAD ini mengatakan, setelah ia dikukuhkan sebagai Duta Bapak Asuh Anak Stunting di Indonesia, ia langsung menginstruksikan ke stafnya mulai dari Pangdam, Danrem sampai ke Kodim,dan Koramil untuk mendukung program Bapak Asuh Anak Stunting ini.

Ia menuturkan, dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) meminta bantuan kepadanya untuk mengontrol terutama berkaitan bantuan pemerintah apakah sampai atau tidak tepat sasaran kepada masyarakat.

"Kita juga membantu dari Babinsa untuk mendata anak-anak stunting yang memang memerlukan perhatian, sehingga dari itu kita  dapat data kita laporkan ke BKKBN," ucapnya.

Jenderal TNI Dudung menyebutkan, karena program Bapak Asuh Anak Stunting ini merupakan program dari BKKBN, maka pihaknya hanya membantu penanganan stunting tersebut.

"Anak stunting perlu perhatian. Karena program itu dari BKKBN, kita hanya membantu," tambahnya.

Untuk diketahui, BKKBN telah mengukuhkan Jenderal TNI Dudung Abdurachman menjadi Duta Bapak Asuh Anak Stunting di Hari Keluarga Nasional (Harganas) yang digelar di Sleman, Yogyakarta, Rabu (29/06).

Kepala BKKBN Hasto Wardoyo secara simbolik menyematkan selendang Duta Bapak Asuh Anak Stunting kepada Jenderal Dudung, sekaligus menandai dimulainya program Bapak Asuh Anak Stunting yang digagas oleh BKKBN.

(Mediacenter Riau/ip)