JAKARTA - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian memimpin rapat koordinator (rakor) pengendalian inflasi daerah secara virtual, yang dihadiri oleh seluruh kepala daerah atau yang mewakili se Indonesia, Selasa (24/1/23).
Dalam rapat tersebut, Mendagri kembali mengingatkan kepala daerah untuk memperhatikan arahan Presiden Joko Widodo pada rapat koordinasi nasional kepala daerah dan Forkopimda se Indonesia tahun 2023 yang diselenggarakan pada 17 Januari lalu.
Tito Karnavian menyebutkan, setidaknya ada delapan poin arahan Presiden yang harus diperhatikan pemerintah daerah, yaitu pertama mengendalikan inflasi dengan memantau langsung harga di lapangan dan berhati-hati dalam mengatur tarif baik itu PDAM maupun angkutan umum.
"Kedua arahan Presiden adalah untuk menurutkan angka kemiskinan ekstrem sampai target 0 persen pada tahun 2024," katanya.
Mendagri melanjutkan, arahan selanjutnya adalah mendorong daerah untuk menurunkan angka kasus stunting dibawah 14 persen di tahun 2024.
Tito Karnavian mengatakan, Presiden juga meminta Pemda untuk segera menyelesaikan dua masalah besar investasi yakni kesesuaian kegiatan pemanfaatan ruang dan persetujuan bangunan gedung.
Memaksimalkan pengelolaan keuangan daerah dengan bangun dana abadi dan pastikan APBD dibelanjakan untuk produk-produk buatan dalam negeri.
"Susun rencana induk (masterplan) penataan kota dan juga penajaman yang memiliki visi dan dapat menunjukkan keunggulan dan keunikan dari setiap daerah, " tambahnya.
Mendagri menyebutkan, Presiden Jokowi juga meminta pemerintah daerah untuk menjaga stabilitas politik dan keamanan menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2024. Serta Pemda juga diharapkan dapat menjamin kebebasan beragama, dan jangan sampai konstitusi kalah oleh kesepakatan.
"Tolong dipahami dengan baik arahan Presiden ini. Tolong cek langsung ke lapangan komoditas apa saja yang menyebabkan inflasi, " tutupnya.
(Mediacenter Riau/ip)