PEKANBARU - Dalam upaya mengatasi kemacetan di Kota Pekanbaru, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau menggelar Rapat Rencana Penataan Jalan Jenderal Sudirman, Pekanbaru, Riau.
Pertemuan ini dipimpin langsung oleh Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Riau, SF Hariyanto juga dihadiri oleh jajaraan Pemerintah Kota Pekanbaru dan Polresta Pekanbaru serta stakeholder terkait.
Sekdaprov Riau, SF Hariyanto menyampaikan, bahwa rencana penataan tersebut di fokuskan terlebih dahulu pada ruas Jalan Jenderal Sudirman.
Sebab, kata dia, prasarana yang digunakan masyarakat untuk melintas jalan tersebut, merupakan ruas utama di pusat kota menuju Bandar Udara Internasional Sultan Syarif Kasim II.
“Sekarang ini kita lihat saja Jalan Sudirman itu macetnya bagaimana, kemacetannya luar biasa. Jadi kita tidak bisa lagi memprediksikan lima menit atau sepuluh menit dari sini menuju ke Airport,” ucap SF Hariyanto di Ruang Rapat Melati, Kantor Gubernur Riau, Selasa (31/01/2023).
Dijelaskan dia, penataan ruas Jalan Jenderal Sudirman dilakukan karena melihat kondisi kepadatan lalulintas yang sudah tinggi. Terlebih saat kondisi diguyur hujan ada beberapa titik yang tergenang air. Sehingga sudah selayaknya dilakukan pelebaran jalan.
“Terus terang saja, kalau saat hujan di depan Hotel Furaya sudah ada genangan air. Ini yang perlu kita sikapi. Begitu juga ketika turun fly over menuju awal bros. Kalau sudah banjir macetnya sampai ke atas fly over,” jelas SF.
SF Hariyanto menuturkan, dengan diadakannya rapat tersebut, sebagai cara agar bisa mengumpulkan satu pendapat untuk mengatasi permasalahan kemacetan di Jalan Jenderal Sudirman.
"Sebab, menyelesaikan akses lalulintas itu merupakan tanggung jawab bersama. Maka inilah guna kita berkumpul rapat di sini. Karena kita orang-orang yang bertanggung jawab untuk menyelesaikan masalah ruas jalan tersebut," kata SF.
Sementara itu, Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Riau, T. Yuliansyah menerangkan, bahwa rencana penanganan ruas jalan Sudirman Kota Pekanbaru ini sepanjang 7,69 km.
Diungkapkan dia, pihaknya juga akan melakukan peninggian badan jalan di depan Hotel Furaya.
Untuk menangani masalah genangan air, perbaikan drainase dan pemasangan atau penggantian boxculvert dilakukan di depan RS Awal Bros Jalan Sudirman dan di depan Hotel Furaya.
Selain itu sebagai langkah meminimalisir terjadinya kemacetan, pihaknya telah berkoordinasi kepada pemerintah daerah terkait untuk melakukan pelebaran ruas jalan dan pelebaran pemutaran pertama di depan MTQ dan yang kedua di depan Mistubishi Jalan Sudirman Kota Pekanbaru.
“Jadi kami melakukan pelebaran pemutaran semaksimal mungkin, sesuai dengan Right Of Way (ROW) yang ada. Kami usulkan dua, spot pertama di depan MTQ dan yang kedua di depan Mistubishi,” pungkasnya.
(Mediacenter Riau/bib)