PEKANBARU - Dalam sambutannya pada acara pelantikan Kepala Sekolah (Kepsek) SMA/SMK dan SLB Negeri dilingkungan Pemerintah Provinsi Riau. Gubernur Riau meminta agar para Kepsek mengusung inovasi dan mengkoreksi kekurangan di Sekolahnya masing - masing.

“Saya minta untuk mengintropeksi diri terhadap wilayah kerjanya masing - masing,” tegas Syamsuar di Menara Dang Merdu Bank Riau Kepri Syariah. Selasa, (7/2/2023)

Gubri Syamsuar melihat masih banyaknya kesenjangan pendidikan yang terjadi di beberapa daerah yang ada di Provinsi Riau.

“Apa yang kita kurang dari sekolah - sekolah lain. Hal - hal begini saya ingin lihat prestasi anak - anak di 2023 ini,” katanya.

Selain itu Gubri mendapat laporan bahwa terkait pembelajaran daring selama Pandemi Covid - 19 ini terjadi fenomena siswa - siswi sekolah yang melawan guru dan turunnya minat belajar siswa.

“Artinya hal - hal ini terjadi dimasa Covid - 19 ini. Ini saya mohon mari kita berangsur - angsur merubah ini. Perlu dikoreksi di masing - masing sekolah Bapak dan Ibu,” ujar Syamsuar.

“Pendidikan karakter anak itu harus menjadi perhatian," imbuh Gubri Syamsuar.

Lebih lanjut, Gubri meminta agar para Kepsek menjadikan sekolah unggulan sebagai percontohan. Seperti melakukan inovasi pembayaran digital untuk berbelanja di Kantin - Kantin sekolah.

“Kemajuan digitalisasi itu dinilai oleh pemerintah pusat. Kalau Kepsek tidak memulai ini, kapan Riau akan maju,” terang Syamsuar.

“Ini akan saya monitor Kepsek yang teking (membandel),” tutup Syamsuar

(Mediacenter Riau/wjh)