PEKANBARU - Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar bersama Wakil Gubernur Riau (Wagubri), Brigjen TNI (purn) Edy Natar Nasution menghadiri kegiatan Riau Berzikir. Kegiatan ini berlangsung di Masjid Raya Annur, Pekanbaru, Kamis (10/08/2023) malam.
Acara tersebut diselenggarakan Pemerintah Provinsi Riau dalam rangka bersempena dengan Milad Ke-48 Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan hari jadi ke-66 Provinsi Riau serta HUT ke-78 Republik Infonesia. Zikir ini dimulai dari ba’da ashar hingga ditutup dengan sholat Isya berjamaah.
Dikatakan Gubri Syamsuar, agenda ini dapat untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT, meningkatkan keimanan, serta menguatkan hati dan pikiran. Sehingga dirinya mengucapkan terima kasih kepada santri pondok pesantren dan masyarakat yang telah menghadiri zikir bersama.
“Alhamdulillah hari ini kita dapat menghadiri kegiatan zikir bersama. Tentunya kami mengucapkan terima kasih kepada anak-anak kami serta masyarakat yang telah hadir berkumpul di Masjid Raya Annur,” katanya.
Gubernur Syamsuar menjelaskan, untuk menciptakan generasi ulama di Bumi Lancang Kuning. Sekarang ini Pemprov Riau sedang mempersiapkan kader ulama nasional dari setiap kabupaten/kota. Hal tersebut juga dilakukan kerja sama antara Pemprov Riau dengan Pengurus Mesjid Istiqlal Jakarta.
“Kami ingin menyampaikan, saat ini kami dari pemerintah daerah alhamdulillah sedang mempersiapkan kader ulama nasional tujuannya tentu untuk menjaga negeri Riau dan bangsa Indonesia yang lebih baik,” jelasnya.
Diungkapkan, untuk peningkatan kualitas kemampuan anak dalam menghafal Alquran dan menguasai ilmu diberbagai bidang Pemprov juga telah menyiapkan Majelis Qur’an Riau (MAQORI). Dirinya menambahkan, proses dari qori dan qoriah tersebut bermanfaat untuk generasi masa depan negeri.
“Kemudian, kami juga menyiapkan qori dan qoriah melalui Majelis Quran Riau (Maqori). Ini bukan kerjaan kecil tetapi memang butuh waktu yang cukup lama, mungkin nanti sepuluh tahun ke depan baru nampak keberhasilannya. Karena itu, kami terus menggagaskan ini tujuannya agar nanti Riau ini menjadi negeri yang punya generasi qurani berkualitas dan bertakwa,” ungkapnya.
“Alhamdulillah, kami sudah ada bantuan keuangan untuk guru tahfizh di desa. Sehingga pada tahun 2023 ini kita telah mempunyai 34.271 orang hafidz dan hafidzah di seluruh desa,” lanjutnya.
Sementara, Ketua MUI Riau, Prof Dr H Ilyas Husti mengapresiasi Pemprov Riau yang telah menyelenggarakan kegiatan zikir bersama. Menurutnya, pelaksanaan yang bersempena dengan berbagai hari jadi tersebut sangat bagus untuk mendapat keberkahan Bumi Lancang Kuning.
“Saya mengucapkan terima kasih dan rasa syukur karena Pemerintah Provinsi Riau telah menggelar kegiatan zikir bersama ini. Alhamdulillah, kegiatan ini sangat bagus sekali. Semoga negeri kita selalu dapat keberkahan dari Allah Subhana Wa Ta’ala.” pungkasnya.
(Mediacenter Riau/bib)