BENGKALIS - Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar menyampaikan bahwa Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau selalu konsen bagaimana pendidikan ini selalu menjadi prioritas.
Sehingga jelas Gubri, apapun peluang yang ada untuk memajukan pendidikan di Riau selalu diambil, termasuk dalam penerapan pendidikan vokasi dan penerapan pembelajaran berbasis kecerdasan buatan atau Artificial Intellegency (AI).
Hal tersebut disampaikan Gubri saat melakukan kunjungan kerja sekaligus sosialisasi pembelajaran berbasis AI di satuan pendidikan sekolah menengah atas yang dilaksanakan di SMAN 8 Mandau Kabupaten Bengkalis.
"Banyak negara-negara yang sudah menerapkan AI, negara kita juga sudah mulai mengarah ke sana. Makanya kami selalu konsen bagaimana pendidikan ini selalu jadi prioritas," ujarnya, Rabu (25/10/23).
Gubri melanjutkan, untuk pendidikan vokasi, Provinsi Riau termasuk yang pertama bahkan diterbitkannya Pergub pendidikan vokasi Riau juga menjadi yang pertama di Indonesia.
Pergub Vokasi ini dituangkan dalam Pergub Nomor 6 Tahun 2022 tentang penguatan pendidikan dan pelatihan vokasi melalui kemitraan dengan industri, dunia usaha dan dunia kerja.
"Ini adalah bentuk komitmen kita meningkatkan kualitas SDM di Riau," ucapnya.
Gubri melanjutkan, untuk penerapan pembelajaran berbasis AI ini, Pemprov Riau juga telah melakukan berbagai sosialisasi ke sekolah-sekolah di Riau, seperti di Kabupaten Kampar dan lain sebagainya.
Karena menurut Gubri, mau tidak mau kedepannya AI harus dipelajari, supaya tidak ketinggalan dengan kemajuan teknologi yang ada.
"Jadi kita harus bisa bagaimana meningkatkan kualitas pendidikan kita, jangan sampai kita terlena dengan masa lalu, kerja dengan cara manual," ucapnya.
Mantan Bupati Siak itu menambahkan, saat ini banyak sekali beasiswa untuk anak-anak Riau yang ingin melanjutkan pendidikan, baik untuk skala dalam maupun luar negeri agar SDM Riau semakin berkualitas.
Bahkan sebutnya, dari Pemprov Riau sendiri sudah menyediakan beasiswa S1, S2 bahkan hingga S3 untuk skala pendidikan di Indonesia dan bahkan di luar negeri juga ada.
Olah karena itu menurut Syamsuar, tidak ada alasan lagi bagi anak-anak Riau yang tidak mau melanjutkan pendidikan dengan alasan tidak memiliki biaya, asalkan mau belajar, berprestasi dan mampu melihat peluang-peluang yang ada.
"Tidak hanya beasiswa Pemprov Riau, ada juga beasiswa Baznas, beasiswa Kementerian dan masih banyak beasiswa lainnya," ucap Gubri.
Gubri berharap kedepannya pendidikan di Riau semakin maju, sehingga besarnya potensi Sumber Daya Alam (SDA) di Riau juga sejalan dengan kemajuan Sumber Daya Manusia (SDA) yang berkualitas.
Oleh karena itu, Datuk Seri Setia Amana tersebut menerangkan jika Pemprov Riau selalu konsen bagaiamana memajukan dunia pendidikan Riau, dan berupaya menciptakan pendidikan yang berkualitas yang berdampak pada meningkatnya kualitas SDA Riau.
"Kita ini harus siap bersaing, selain akademis kemampuan bahasa juga harus dipelajari. Kami ingin memotivasi agar pendidikan harus menjadi perhatian kita bersama," tutupnya.
(Mediacenter Riau/ip)