Pekanbaru - 45 petugas kebersihan lingkungan berkumpul di Masjid Raya Annur Riau. Mereka hadir dalam acara Gerakan Sholat Subuh Berjamaah (GSSB) Riau yang diadakan oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau, pada Sabtu (02/12).
Menjelang waktu subuh para petugas kebersihan telah datang di Masjid Raya Annur. Lokasinya berada di Jalan Hang Tuah, Kota Pekanbaru. 45 petugas itu, didominasi ibu-ibu, sebagian lagi kaum adam berusia tua.
50 lapak UMKM digelar di sini. Pemprov Riau menyuguhkan 10 ribu porsi sarapan gratis. 1 lapak UMKM menyajikan 200 porsi makanan dan minuman.
Puluhan petugas kebersihan itu ikut menikmati sarapan gratis bersama Gubernur Riau, tokoh masyarakat, pegawai Pemprov Riau, dan ribuan jamaah masjid Raya Annur. Adapun menu yang disajikan, di antaranya nasi goreng, mie sagu, bubur ayam, lontong pecal, roti canai, mie goreng, lontong sayur, kopi dan teh hangat.
Dikatakan, Gubernur Riau (Gubri) Edy Nasution, Pemprov Riau sengaja menyiapkan sepuluh ribu porsi makanan dan minuman. Pedagang tesebut sengaja dilibatkan oleh Pemprov Riau, agar seluruh jamaah bisa menyantap sarapan yang telah disediakan. Semua menu tersedia pun bisa didapatkan masyarakat secara gratis.
"Dalam gerakan salat subuh berjemaah ini kita juga menyiapkan 10 ribu sarapan pagi bagi jemaah. Jadi ada 50 gerobak sarapan pagi yang disiapkan,” katanya.
Usai kegiatan GSSB dilaksanakan, petugas kebersihan bernama Nuraini bergotong royong mengumpulkan sampah bekas wadah makanan. Ia mengaku datang sejak pukul 04.30 wib bersama rekan-rekannya.
"Tugas kami di sini membersihkan halaman masjid Raya Annur. Panitia menyiapkan banyak makanan, jadi sampah bekas tempat makanan harus kita bersihkan. Tadi kami ikut sarapan gratis, menunya banyak, sampai bingung mau memilihnya. Senang rasanya bisa membantu dan mencicipi sarapan di sini," ucapnya.
Koordinator petugas kebersihan Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK), Kota Pekanbaru, Andre mengatakan, pihaknya telah menugaskan 45 personel untuk menjaga kebersihan di halaman masjid tersebut.
"Kami menurunkan 45 petugas kebersihan. Semua petugas ini dikoordinir oleh DLHK Kota Pekanbaru. Terima kasih kepada pihak panitia yang telah menyediakan sarapan pagi ini," katanya.
Sementara itu, Yanti warga asal Kota Pekanbaru, menyampaikan terima kasih kepada Pemprov Riau yang telah mengajak warga hadir di Masjid Raya Annur. Menurut dia, kegiatan ini sangat positif karena memberikan banyak manfaat. Ia mengaku bisa mendengarkan movitasi tentang keagamaan oleh Gubernur Riau.
“Salat subuh itu sudah jelas kewajiban. Melaksanakannya secara berjamaah tentu mendapatkan pahala yang lebih. Selain mendapatkan pahala, manfaatnya bisa mendengarkan ceramah agama secara langsung dari gubernur kita,” ujar yanti.
Disampaikan dia, selain mendapat ilmu keagamaan, GSSB Akbar bisa menjadi wadah pemersatu antarwarga dari beberapa daerah. Tak hanya itu saja, ia juga mengapresiasi seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) ruang lingkup pemprov Riau, lantaran telah menyiapkan sarapan gratis yang begitu banyak jumlahnya.
“Ternyata gerakan solat subuh berjamaah ini tidak hanya dihadiri oleh warga Pekanbaru saja. Ada juga yang datang dari luar daerah. Ya tentulah, bagus sekali untuk pemersatu kita. Saya mendengar tadi itu, bahwa sarapan yang ada di sini disediakan secara gratis oleh Pemprov Riau. Sekali lagi terima kasih pemerintah dan semoga ke depannya akan ada lagi kegiatan serupa," pungkasnya. (MC Riau/bib)
(Mediacenter Riau/bib)