KAMPAR - Dalam menghadapi musim hujan yang berpotensi menyebabkan banjir, masyarakat diimbau untuk tetap waspada dan menjaga keselamatan diri serta keluarga. Berbagai langkah perlu diambil guna mengurangi risiko dampak bencana.
Gubernur Riau (Gubri) Brigjen TNI (Purn) Edy Natar Nasution menegaskan kepada seluruh masyarakat tetap selalu berhati-hati saat ada bencana banjir. Menurutnya, jangan terlalu membiarkan anak-anak berenang di sekitaran kawasan genangan air.
“Tolong dijaga betul anak-anak kita, karena pada beberapa waktu yang lalu, ada di suatu tempat terjadi musibah seorang anaknya hanyut lantaran berenang saat banjir ini,” ucapnya.
Hal tersebut disampaikan secara langsung oleh Gubri Edy Nasution, saat melakukan penyerahan bantuan beras cadangan pangan pemerintah daerah. Lokasinya di Desa Kampung Pinang, Kecamatan Perhentian Raja, Kabupaten Kampar, Minggu (07/01/2024).
Gubri Edy Nasution menungkapkan, jika bisa kurangi berkumpul atau beraktivitas di daerah yang terkena banjir. Ia menambahkan, meskipun terlihat dangkal air banjir dapat menimbulkan dampak sangat berbahaya.
“Tentu kita berharap di sini tidak ada lagi terjadi kasus yang sama. Oleh karena itu, tadi sudah kita mengingatkan kepada seluruh masyarakat disini selalu jaga keselamatannya,” ungkapnya.
Sementara, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) M Eddy Afrizal menjelaskan, Pemerintah Provinsi Riau bersama Forkopimda dan lembaga terkait selalu berjaga dengan intensif dalam upaya penanganan bencana. Dengan demikian, peran aktif masyarakat juga sangat diperlukan dalam menjaga keselamatan diri sendiri dan sesama.
Diterangkan, jika tingkat genangan air sudah mencapai batas yang mengkhawatirkan, segera melakukan evakuasi menuju tempat lebih aman. Satu di antaranya, seperti lakukan langkah ke posko evakuasi yang telah disiapkan oleh pemerintah, bukan malah bermain-main di sekitar banjir.
“Seperti yang disampaikan Pak Gubernur tadi tolong orang tua diawasi anak-anaknya. Karena saya melihat ada fenomenal lain, begitu banjir ini datang, malah dijadikan objek wisata. Bagaimanapun keselamatan harus dijaga. Kita harapkan ya orang-orang tua bisa mengawasi anaknya, terutama yang masih balita.” singkatnya. (MC Riau/BIB).
(Mediacenter Riau/bib)