PEKANBARU- Hingga saat ini Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Riau terus melakukan berbagai persiapan dalam menyiapkan atlet yang akan berlaga pada ajang PON Aceh-Sumut 2024. Strategi yang dilakukan seperti menggelar pertemuan dengan Pengurus Provinsi (Pengprov) Cabang olahraga (Cabor).
"Kami sudah melakukan pertemuan dengan seluruh Pengprov Cabor. Kita minta input atlet yang akan berlaga di ajang PON Aceh-Sumut. Kita lagi menghitung lah masukan-masukan dari cabor-cabor. Mudah-mudahan di awal Maret itu sudah keputusan dari KONI Riau. Nanti akan kita ekspos," ujar Wakil Ketua I KONI Riau Khairul Fahmi, Minggu (25/2).
Ia mengatakan, termasuk juga TC berjalan masih sedang didiskusikan karena ada masukan-masukan dari cabor. Mereka ada yang melakukan TC berjalan, ada yang tidak, hanya TC penuh. Untuk itu KONI Riau akan dikombinasikan dulu semua masukan hingga menjadi sebuah keputusan nantinya. Sehingga mendapatkan keputusan yang tepat.
"Apakah nanti ada TC berjalan atau tidak itu kan belum putus karena banyak masuk versi cabor itu masing-masing. Mudah-mudahan nanti sudah bisa kita putuskan. Tinggal saat ini meramu saja semua masukan-masukan yang di sampaikan cabor kepada kita," katanya.
Sementara itu, Ketua Pengurus Provinsi (Pengprov) Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Riau, Yudhi Muis mengatakan, pihaknya saat ini terus mematangkan persiapan atlet menuju PON Aceh-Sumut yakni dengan mengirimkan atlet Panjat Tebing di Pelatnas.
"Ada tiga Atlet kita yang lolos PON yakni Puja Lestari, Fauzan Akbar, dan Riko Lisamsi. Saat ini dua di antaranya berada di Pelatnas. Satu atlet lagi diwacanakan juga mengikuti latihan di Pelatnas. Satu lagi diwacanakan juga dengan mengusulkan ke KONI bagaimana bisa berpusat di Pelatnas latihan," kata Yudhi Muis.
Yudhi Muis menargetkan atletnya bisa meraih medali nantinya pada ajang PON Aceh-Sumut yakni di nomor speed. Hal itu berdasarkan informasi dan hasil pemantauan, tingkat waktunya sudah baik, hingga tinggal menjaga konsistensi catatan waktunya hingga sampai waktu pelaksanaan PON Aceh-Sumut.
"KONI Riau tentu menargetkan kita juara. Tetapi kami sampaikan kepada KONI karena ini nomornya speed, yang kami konsentrasikan adalah waktunya yang terbaik. Karena nomor speed ini besar efek errornya. Bagus pun waktunya kalau dia error saat pertandingan susah juga. Jadi yang kita fokuskan disini adalah atlet itu bagaimana dia bisa akurat di catatan waktu terbaik," pungkasnya. (Mc Riau/Ikn)