PEKANBARU - Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) merupakan salah satu sentra pertanian penghasil padi terbesar di Provinsi Riau. Rohil ini termasuk salah satu daerah sentra pertanian padi di Riau.
"Kebetulan, produktivitas para petani di Desa Mukti Jaya, Rimba Melintang Rohil tergolong ini yang tertinggi, mencapai 7 ton per hektar atau 3.000 ton beras dari sekitar 450 hektar lahan," kata Asisten 2 Bidang Ekonomi dan Pembangunan Setdakab Rokan Hilir, Rahmatul Zamri saat panen raya padi dan panen perdana demplot digital farming padi di lahan seluas 0,5 hektar di Gapoktan Mukti Jaya, Rabu (6/3/2024).
Apa lagi, saat ini pertanian padi di Rohil menerapkan teknologi dengan pemanfaatan Rapid Soil Check dan Climate Station. Ini terbukti membuat penggunaan pupuk makin efisien, tidak boros, dan berdampak positif pada hasil panen.
"Kesejahteraan petani pun meningkat. Hal ini sangat baik, dan kami berharap program serupa dapat direplikasi pada kelompok tani yang lain, ataupun komoditas pangan lain," kata Asisten 2 Bidang Ekonomi dan Pembangunan Setdakab Rokan Hilir, Rahmatul Zamri.
Sementara itu, Kepala Perwakilan BI Provinsi Riau, Panji Achmad mengatakan BI Riau bersama TPID Rokan Hilir akan terus menggalakkan program Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP), salah satunya demplot digital farming.
Ke depannya, sinergi dan kolaborasi antara Bank Indonesia Provinsi Riau dan TPID se-Riau akan diperkuat untuk meningkatkan produktivitas komoditas beras dan pangan lainnya.
"Upaya ini bertujuan untuk menjaga ketersediaan pasokan dan mengendalikan inflasi pangan, dengan mengacu pada framework pengendalian inflasi 4K (Keterjangkauan Harga, Ketersediaan Pasokan, Kelancaran Distribusi, dan Komunikasi Efektif)," ungkapnya.
Kepala BI juga mengimbau agar setiap TPID tetap menjalankan program-program inovatif dan pemberian bantuan sarana prasarana pertanian untuk peningkatan produksi pangan.
"Dengan demikian, ketergantungan Provinsi Riau akan komoditas pangan dari luar daerah dapat berkurang dan inflasi pangan dapat lebih terkendali," kata Kepala Perwakilan BI Provinsi Riau, Panji Achmad. (mc riau / bts)
(Mediacenter Riau/bts)