PEKANBARU- Pj Bupati Kampar H Hambali,SE,MH menyampaikan bahwa berdasarkan hasil Verifikasi oleh PIC Kemendagri terhadap Monitoring Center for Prevention (MCP) Pemerintah Kabupaten Kampar dari 7 Area Interverensi dengan capaian sebesar 79,36%.
Hal tersebut disampaikan Pj Bupati saat menghadiri Rapat Koodinasi Pencegahan Korupsi Terintegrasi Wilayah Riau, Kamis (16/5/2024).
Kemudian Pj Bupati juga menjelaskan area inteveresni tata kelola keuangan Desa Capaian MCP sebesar 85,53%, dengan target atau Komitmen Capaian MCP pemda kampar tahun 2024 sebesar 98,64%.
"Dimana tujuh area Ineveresi yang dimaksud diatas adalah, pertama terkait Perencanaan dan program APBD, Pengadaan barang dan Jasa, Perizinan, Pemgawasan Aparat Pengawas Internal, Pemerintah (APIP), Managemen ASN, Optimalisasi Pajak Daerah, serta Pengelolahan Barang Milik Daerah,"terangnya.
Pj Bupati juga mengharapkan seluruh OPD dilingkungan Pemda Kampar untuk bisa berdiskusi terkait indikator dan sub indikator MCP pada kesempatan ini, sehingga nantinya kita memiliki pemahaman yang sama, dan dapat memenuhi target yang telah ditetapkan guna percepatan capaian MCP tahun 2024 sebesar 98,64.
Sementara itu Pj Gubernur Riau Ir H SF Hariyanto, menyampaikan bahwa Pemprov Riau sangat berkomitmen, dan mendukung setiap upaya dan langkah untuk melakukan pemberantasan korupsi dengan terus memperkuat langkah-langkah pencegahan korupsi.
Terkait Monitoring Center for Prevention Tahun 2023, Gubernur mengatakan Pemprov Riau dengan serius terus meningkatkan pengendalian pencegahan pada korupsi dengan meningkatkan perbaikan sistem pada tujuh area yang ditetapkan kepada kita.
"Menyangkut pencapaian pelaporan MCP Tahun 2023, Pemprov Riau sendiri menunjukkan trend positif dengan nilai 91% atau rata-rata nilai Kabupaten/Kota 80%, serta juga diatas nilai rata-rata MCP Nasional yang hanya sebesar 70%,"terangnya.
Pj Gubernur Riau berharap kepada kita semua untuk bebernah terhadap tata kelola setiap pemeirntah daerah, minimal pada area adminitrasi.
Hadir langsung pada kesempatan ini sebagai Narasumber Direjtur Koordinasi dan Supervisi Wilayah I Edy Suryanto, Irsur Kemendagri RI Teguh Narutomo, Kepala Perwakilan BPK Provinsi Riau Jariyatna.
(Mediacenter Riau/msa)