JAKARTA - Menteri PANRB Abdullah Azwar Anas selaku Ketua Tim Koordinasi SPBE Nasional mengharapkan kehadiran program GovTech INA Digital yang baru saja diluncurkan oleh Presiden Joko Widodo berdampak sekaligus bermanfaat nyata bagi masyarakat luas. 

Tidak hanya itu, dia juga menginginkan agar adanya platform layanan terpadu INA Digital tersebut berperan penting dalam mendukung pencapaian pembangunan nasional. 

Hal tersebut disampaikan Menteri PANRB Abdullah Azwar Anas dalam kegiatan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) Summit 2024 dan peluncuran GovTech Indonesia yang diselenggarakan di Istana Negara dan disiarkan melalui YouTube Sekretariat Presiden, Senin (27/5/24). 

"Semoga program ini dapat berdampak dan bermanfaat nyata bagi masyarakat luas dan berperan penting dalam mendukung pencapaian pembangunan nasional," harapnya. 

Menpan RB juga meminta arahan dari semua pihak agar terus dilakukan terobosan baru untuk semakin mengoptimalkan transformasi layanan digital pemerintah Indonesia.

Terang dia, langkah strategi selanjutnya meliputi penguatan GovTech Indonesia secara berkelanjutan memperkuat tata kelola kelembagaan terkait dengan koordinasi transformasi digital.

"Selain itu kami juga berharap keberlanjutan program ini terus diperkuat sebagai mana arahan Presiden untuk kedepan bisa menjadi bagian proyek strategis nasional digital," katanya. 

Abdullah Azwar Anas mengungkapkan, Indonesia saat ini berada di persimpangan yang krusial dalam transformasi digital pemerintah. 

Menpam RB menerangkan, setelah berbagai upaya yang dilakukan selama 20 tahun terakhir, Indonesia berkesempatan untuk mengambil keputusan penting yang akan berpengaruh ke kehidupan bangsa dalam dekade yang akan datang. 

Dia menyebutkan, dengan pembentukan GovTech Indonesia dan fokus dalam pengembangan sistem-sistem strategis seperti digital publik, maka Indonesia dapat meloncat jauh dalam pencapaian pembangunan digital. 

Kemudian lanjutnya, studi di berbagai negara menunjukkan bahwa hampir semua negara yang menduduki peringkat teratas dalam United Nations (UN) E-Government memiliki GovTech nasional yang menjadi motor bagi kemajuan digital. 

Hal ini menunjukkan bahwa adanya GovTech nasional juga penting untuk akselerasi transformasi digital indonesia

"INA Digital yang akan menjadi motor peningkatan kapabilitas digital pemerintahan dengan memanfaatkan talenta digital terbaik bangsa. Dengan demikian GovTech Indonesia bukan sebuah platform atau aplikasi, melainkan penyelenggaraan keterpaduan ekosistem layanan digital pemerintah," ujarnya. 

Menpan RB itu melanjutkan, sebagaimana arahan Presiden yang terus mengingatkan bahwa tantangan ke depan akan kompleks, maka Presiden berharap agar layanan di Indonesia semakin cepat, mudah dan transparan.

Sehingga ke depan masyarakat hanya perlu satu login dan mengisi data untuk dapat mengakses berbagai layanan dalam satu portal dengan data pribadi yang aman dan tanpa perlu menggunakan fotocopy KTP.

"Satu portal terpadu ini berbasis pada kebutuhan masyarakat bukan berdasarkan sekat birokrasi per instansi," tutupnya.

(Mediacenter Riau/ip)