KAMPAR- Dalam upaya mewujudkan kemandirian warga pondok pesantren dalam berperilaku hidup bersih dan sehat (PHBS), Dinas Kesehatan Provinsi Riau bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Kampar melaksanakan pertemuan untuk pembentukan Pos Kesehatan Pesantren (Poskestren) di Pondok Pesantren Al Fauzan Bangkinang Kota, Kamis (11/7/2024).
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Riau yang diwakili Kepala Seksi Pondok Pesantren dan Ma'had Aly M.Fahri menyampaikan bahwa kehadirannya adalah sebagai pendampingan Dinas Kesehatan untuk pembentukan Poskestren.
Pondok pesantren secara eksistennya memang semakin diakui secara bernegara walaupun belum lagi lahir negara pondok pesantrenya sudah ada. Artinya memperjuangkan berdirinya negara ini satu diantaranya kalangan pondok pesantren,"ujarnya.
Ia juga menjelaskan bahwa, eksistensi ini semakin jelas dengan keluarnya Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2019 tentang Pondok Pesantren.
"Peraturan pemerintahnya belum ada maka dibutuhkan Perda dan Pergub. Untuk di Provinsi Riau telah keluar Perdanya pada tahun 2022 dan Pergubnya Tahun 2023,"ungkap Fahri
Sementara Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kampar yang diwakili Kepala Bidang Masyarakat Poppy Rahmadini menjelaskan bahwa, pembentukan Poskestren ini merupakan bagian dari upaya pemberdayaan masyarakat terkait pentingnya perilaku hidup bersih dan sehat.
"Pondok Pesantren merupakan salah satu lembaga pendidikan yang berpotensi menjadi mitra pemerintah dalam mensukseskan program PHBS,"ungkapnya .
Kemudian, keberadaan santri bisa menjadi motivator dan innovator bagi masyarakat di sekitar pondok pesantren, dalam pergaulan dengan keluarga dan anggota masyarakat bila suatu ketika berada di luar lingkungan pondok
"pembentukan Poskestren ini juga merupakan wujud keseriusan Dinas Kesehatan Kabupaten Kampar untuk meningkatkan kualitas kesehatan di lingkungan pondok pesantren. Kegiatan ini secara bertahap akan dilakukan di semua pesantren,"terangnya.
Selanjutnya Poppy menambahkan pembentukan Poskestren ini juga ditujukan untuk meningkatkan pengetahuan warga pondok pesantren tentang seputar masalah kesehatan, pentingnya perilaku hidup bersih, sampai dengan mendorong para santri berperan aktif dalam penyelenggaraan upaya kesehatan serta layanan kesehatan dasar di lingkungan pondok.
Dalam pertemuan Pendampingan pembentukan poskestren tersebut dihadiri Kepala Seksi Pondok Pesantren dan Ma'ahad Aly Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi M. Fahri yang didampingi Kepala Seksi PD Pontren Ahmad Fadhli, Dari Dinas Kesehatan Provinsi Riau Fungsional Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku Nong Irma, Kabid Kesehatan Masyarakat Kabupaten Kampar Poppy Wulandari dan Pimpinan Pondok Pesantren dari 12 Pondok yang ada di Kampar.
(Mediacenter Riau/msa)