Sabtu, 9 Rabiul Akhir 1446 H | 12 Oktober 2024
4 Hari Kapolsek Kempas Padamkan Kebakaran Lahan Siang dan Malam

Pekanbaru - Kapolsek Kempas AKP Mardani Tohenes bersama Tim Karhutla sejak hari Minggu sampai hari ini Rabu (31/7) melakukan pemadaman kebakaran hutan dan lahan. Titik api terpantau di beberapa titik di Kecamatan Kempas, Kabupaten Indragiri Hilir, Riau.

Mardani memimpin Tim dalam memadamkan kebakaran lahan. Titik api berawal dari monitoring aplikasi Dasbor Lancang Kuning (DLK). 

"Dalam aplikasi itu, terdeteksi 7 titik hotspot, yaitu 6 titik di Parit 17 Desa Kerta Jaya dan 1 titik di Parit Buncit Kelurahan Kempas Jaya Kecamatan Kempas," kata Mardani.

Mardani menyebutkan, lokasi kebakaran paling jauh berada di Parit 17 Desa Kerta Jaya dengan jarak 23 kilometer dari Polsek Kempas dengan menggunakan sepeda motor.  

Kemudian, dilanjutkan dengan berjalan kaki menuju titik api sejauh 3 kilometer dari jalan. Jalan yang dilalui adalah sebagian jalan desa dan jalan kebun. 

"Luas lahan yang terbakar adalah 3,5 hektar yang merupakan lahan kosong semak belukar dan struktur tanah gambut," kata Mardani.

Untuk lokasi kebakaran lahan yang paling dekat adalah parit Buncit Kelurahan Kempas Jaya Kecamatan Kempas, berjarak 8 km dari Mapolsek Kempas. 

Luas lahan yang terbakar lebih kurang 1 hektar dan struktur tanah gambut. Lahan ini merupakan kebun kelapa sawit milik masyarakat.

"Kekuatan personel yang diturunkan sebanyak 60 orang, terdiri dari anggota Polri 20 personel, TNI 5 personel, BPBD Inhil 10 orang, MPA 5 orang, pihak PT. SRL 2 orang dan aparat kecamatan dan desa 8 orang serta masyarakat 10 orang," terangnya.

Personel yang turun melakukan upaya verifikasi titik hotspot dan pemadaman serta pendinginan di lokasi Karhutla yang termonitor. Selanjutnya dilakukan pemasangan police line pada lokasi kebakaran, kemudian dilakukan penyelidikan terkait penyebab terjadinya kebakaran.

Tak berjalan mulus, proses pemadaman tim di lapangan mengalamai kendala seperti karakteristik lokasi lahan gambut kering. Sehingga apabila ada angin berhembus kencang dahan dan kayu kering mudah terbakar.

Kondisi angin kencang cukup menyulitkan proses pemadaman. Selain itu sulitnya akses menuju ke lokasi yang terbakar tersebut, harus melewati semak belukar.

"Mari kita sama-sama berdoa dan memohon kepada Allah SWT agar turun hujan di lokasi karhutla di wilayah Polres Indragiri Hilir dan Polsek Kempas," pungkas Mardani.

(Mediacenter Riau/asn)

Info Lainnya

info riau sepekan 1

Info Riau

Berita & Info Lainnya

Podcast Dsikominfotik Riau

Gubernur Corner (29 Januari 2022)

Gubernur Corner (15 Januari 2022)

Gubernur Corner (8 Januari 2022)

Gubernur Corner 25 Desember 2021

Gubernur Corner ( 06 November 2021 )

Gubernur Corner ( 30 Oktober 2021)

Gubernur Corner

KONFERENSI PERS - INFORMASI DAN UPDATE PENANGANAN COVID-19 DI PROVINSI RIAU

Gubernur Corner ( 09 Oktober 2021 )

13 Sanggahan Diterima, Pelamar CPNS Inhil Jadi 2.421 orang

Selasa, 01 Oktober 2024 | 07:20:56 WIB

Terjatuh dari Kapal, ABK di Inhil Hilang Tenggelam

Rabu, 21 Agustus 2024 | 16:05:24 WIB

Pj Gubri Serahkan 149 SK Guru PPPK di Indragiri Hilir

Jumat, 12 Juli 2024 | 16:02:30 WIB