Meranti - Dalam rangka meningkatkan mutu, kualitas dan profesionalisme Penyuluh Agama Islam, Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Riau melalui Bidang Penerangan Agama Islam dan Pemberdayaan Zakat dan Wakaf (Penaiszawa) bersama dengan Seksi Bimas Islam Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kepulauan Meranti menyelenggarakan kegiatan pembinaan bagi Penyuluh Agama Islam honorer tahun 2024.
Hadir pada kesempatan ini Kepala Bidang Penaiszawa, Safwan yang bersama tim Penaiszawa didamping Pelaksana tugas (Plt) Kasubag Tata Usaha Kantor Kemenag Kepulauan Meranti Misyamto.
Kepala Bidang Penaiszawa Kanwil Kemenag Riau Syafwan menjelaskan bahwa Penyuluh Agama merupakan garda terdepan bagi umat beragama.
"Penyuluh memiliki peran dan fungsi sangat strategis di masyarakat. Untuk itu, penyuluh agama mempunyai tantangan untuk mampu menjawab berbagai persoalan di tengah masyarakat khususnya dalam masalah agama dan keagamaan," ungkap Syafwan.
Syafwan juga berharap Penyuluh Agama dapat mensosialisasikan potensi zakat dan wakaf kepada masyarakat, dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
"Harapan kami dengan sosialisasi ini dapat meningkatkan potensi zakat di daerah, sehingga dapat bermanfaat bagi masyarakat,"harapnya.
Lebih lanjut, Syafwan juga menyampaikan tentang pembukaan seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Kementerian Agama yang akan dilaksanakan Oktober mendatang.
"Kami ingatkan kepada seluruh tenaga penyuluh agama honorer yang sudah terdata di database untuk mempersiapkan dokumen yang diperlukan dengan sebaik mungkin, agar ketika verifikasi data tidak terdapat masalah yang akan membuat nantinya penyuluh agama yang sudah masuk database tidak lulus adminitrasi," jelas Syafwan.
(Mediacenter Riau/mad)