Sabtu, 9 Rabiul Akhir 1446 H | 12 Oktober 2024
Begini Persiapan Tim Fahmil Putra Riau Untuk Hadapi Final MTQ Nasional XXX
Pelatih Tim Fahmil Qur'an Putra Riau, Prof. Dr. H M Syafudin (kiri) bersama Tim Fahmil Riau.

SAMARINDA – Setelah sukses melaju ke babak final dalam ajang Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional XXX, Tim Fahmil Quran putra kafilah Riau kini fokus melakukan persiapan intensif guna menghadapi tantangan berikutnya. Dengan waktu yang tersisa satu hari sebelum final Nuzul Ilham Akbar, Langgeng Surya Winata, dan Muhammad Muhajir, bekerja keras untuk memantapkan kemampuan mereka agar dapat tampil maksimal di babak puncak.

Pelatih Tim Fahmil Quran Putra Riau, Prof. Dr. H M Syafudin mengatakan, bahwa persiapan kali ini difokuskan pada penguatan mental. Selanjutnya, peningkatan kecepatan dan tepat dalam menjawab soal-soal, serta pemantapan hafalan.

“Penguasaan materi sudah dipersiapkan beberapa waktu sebelum ini, bahkan hitungan berbulan-bulan dilaksanakan. Jelang final kita akan mantapkan mental mereka," katanya di Samarinda, Jumat (13/09/2024).

Dijelaskan, ia mencatat setiap penampilan anak didiknya dan sudah dilakukan tahapan evaluasi sebagai mengoptimalkan pertandingan di babak final. Menurutnya, penguatan mental tanding dari kafilah Riau merupakan langkah penting. 

Karena fahmil quran ini merupakan adu penguasaan materi serta ketepatan saat menjawab soal. Oleh seban itu, fokus mereka saat ini adalah menjaga konsistensi tim agar tetap stabil.

"Yang akan dihadapi besok ini adalah peserta-peserta terbaik dari setiap provinsi di Indonesia. Jika ikhtiar sudah dilakukan, tinggal kita memberikan motivasi dan inspirasi serta doa untuk anak-anak yang besok akan tampil di Final MTQ Nasional 2024," jelasnya.

Diungkapkan, dalam setiap sesi latihan, tim dibimbing secara intensif dengan simulasi soal-soal yang lebih kompleks dari babak sebelumnya. Hal ini dilakukan untuk membiasakan mereka dengan tekanan tinggi yang akan dihadapi di babak final.

Selain itu, latihan tersebut juga dirancang agar peserta dapat merespons dengan cepat dan tepat dalam menjawab soal-soal yang berhubungan dengan tafsir, hadis, serta pengetahuan agama Islam secara keseluruhan.

"Pada prinsipnya semua kita memiliki kesempatan sama untuk tampil terbaik. Tidak ada yang kuat, terkecuali nanti ketika sudah diumumkan pada saatnya sebagai juara," ungkapnya.

Diterangkan, sebagai pemantik semangat tim fahmil putra Riau, ia memberi contoh sebagaimana tokoh jenderal besar di masa pemerintahan Islam pada zaman Thariq bin Ziyad, ketika menaklukkan Gibraltar. Ia tuturkan, dengan semangat membara, hanya ada dua kemungkinan, Isy Kariman au Mut Syahidan (hidup mulia atau mati sebagai syahid).

"Artinya bahwa di hadapan kompetisi ini harus kita hadapi. Tentu kalaupun saatnya, Allah takdirkan menang maka kita akan mulia. Kalaupun akhirnya berhasil pada level tertentu, kita akan tampil juga dalam keadaan mulia," terangnya.

Sementara itu, Anggota Tim Fahmil Riau, Nuzul Ilham Akbar, menuturkan bahwa meski tekanan semakin besar menjelang final, mereka berusaha tetap tenang dan fokus. Lebih lanjut, Akbar berharap seluruh masyarakat Riau dapat memberikan doa terbaik untuk kelancaran pertandingan.

"Kami tahu tantangan di final akan lebih berat, tapi dengan latihan yang optimal dan doa dari masyarakat Riau, insyaallah kami yakin bisa memberikan yang terbaik," pungkasnya.

(Mediacenter Riau/bib)

Info Lainnya

info riau sepekan 1

Info Riau

Berita & Info Lainnya

Podcast Dsikominfotik Riau

Gubernur Corner (29 Januari 2022)

Gubernur Corner (15 Januari 2022)

Gubernur Corner (8 Januari 2022)

Gubernur Corner 25 Desember 2021

Gubernur Corner ( 06 November 2021 )

Gubernur Corner ( 30 Oktober 2021)

Gubernur Corner

KONFERENSI PERS - INFORMASI DAN UPDATE PENANGANAN COVID-19 DI PROVINSI RIAU

Gubernur Corner ( 09 Oktober 2021 )

Atlet Tenis Meja NPCI Riau Persembahkan Medali Emas

Jumat, 11 Oktober 2024 | 23:02:01 WIB

Menko PMK akan Menutup PON XXI Aceh-Sumut 2024

Jumat, 20 September 2024 | 10:25:58 WIB