PEKANBARU - Pemerintahan Provinsi Riau melalui Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Riau menyelenggarakan Riau job fair 2024. Kegiatan ini diselenggarakan di Hotel Prime Park Pekanbaru, Selasa (17/9/2024).
Job fair atau bursa kerja ini diselenggarakan selama tiga hari, sejak 17 hingga 19 September. Terdapat 75 perusahaan yang membutuhkan 3.000 tenaga kerja pada job fair kali ini. Hingga saat ini, terdapat 4.075 pencari kerja yang telah mendaftar pada kegiatan ini.
Penjabat Gubernur Riau yang diwakili oleh Asisten III Setdaprov Riau Elly Whardani mengapresiasi penyelenggaraan Riau job fair ini. Menurutnya, acara tersebut merupakan wujud sinergitas dalam mengimplementasikan program pemerintah, yaitu peningkatan lapangan pekerjaan melalui kegiatan penerimaan tenaga kerja.
"Apresiasi saya berikan kepada Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Riau, dunia usaha, dunia kerja, unit usaha serta pihak terkait lainnya yang telah menyelenggarakan sekaligus mendukung pelaksanaan job fair atau bursa kerja yang diikuti oleh 75 perusahaan di Provinsi Riau yang membutuhkan sekitar 3.000 lowongan pekerjaan," sebutnya.
Lalu, Elly Jelaskan, berdasarkan berita resmi Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Riau, tingkat pengangguran terbuka (TPT) Provinsi Riau 2024 sebesar 3,85 persen. Angka ini menurun sebesar 0,40 persen dibandingkan dengan 2023.
"Memang secara presentasi terlihat menurun TPT ini, namun secara jumlah pengangguran di Provinsi Riau saat ini, ada sekitar 124.000 orang yang belum mendapatkan pekerjaan, ini adalah tugas kita bersama untuk dapat menekan pengangguran di Provinsi Riau sekaligus mengurangi kemiskinan," ujarnya.
"Satu di antara upaya dan program yang perlu ditempuh oleh pemerintah daerah yaitu dengan melakukan program yang hari ini sedang berlangsung," imbuhnya.
Kegiatan ini, lanjutnya, sebagai wadah untuk mempertemukan secara langsung pencari kerja dan perusahaan pengguna tenaga kerja. Serta, membuka jejaring dan jendela informasi, sehingga diperoleh informasi secara langsung dan lebih jelas mengenai perusahaan itu sendiri.
Maka dari itu, ia berharap, kegiatan ini dapat menjadi pembuka jalan bagi para pencari kerja lokal untuk memiliki kesempatan mendapatkan peluang bekerja, berkarir, dan hidup maju sejahtera. Serta, tidak terjadinya persaingan ekonomi, kecemburuan sosial, dan tertutupnya kesempatan kerja bagi tenaga kerja lokal.
Serta ia berpesan kepada pihak perusahaan, agar memperhatikan lowongan pekerjaan bagi kaum disabilitas, sebagaimana dengan aturan yang berlaku.
"Kedepannya, saya berharap agar semakin banyak perusahaan di wilayah Provinsi Riau yang berperan aktif dan peduli terhadap penempatan tenaga kerja, ini diatur oleh Perpres 57 Tahun 2023 tentang wajib lapor lowongan pekerjaan. Kita wajibkan untuk semua perusahaan yang membuka lowongan kerja untuk menginformasikan melalui website Disnakertrans Provinsi Riau dan media sosial lainnya," katanya.
"Kepada pencari kerja, saya berpesan agar dapat menggunakan kesempatan ini sebaik-baiknya, tetap semangat, mudah-mudahan kalian mendapatkan lowongan pada hari ini sesuai yang diinginkan, sesuai dengan pendidikan untuk masa depan yang lebih baik," tandasnya.
(Mediacenter Riau/Alw)