PEKANBARU - Sebanyak 2.550 mahasiswa Universitas Muhammadiyah Riau (Umri) diperkenalkan dengan lingkungan kampus melalui kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) di kampus Umri Jalan Tuanku Tambusai, Selasa (17/9/2024).
Rektor Umri Dr Saidul Amin dalam arahannya mengatakan, di antara ribuan mahasiswa baru tersebut juga terdapat mahasiswa non muslim yang jumlahnya mencapai 180 orang. Meskipun demikian, menurutnya para mahasiswa non muslim tersebut juga merupakan bagian dari keluarga besar Umri.
“Dibandingkan tahun lalu, jumlah mahasiswa baru Umri tahun ini memang mengalami penurunan. Namun ini tidak hanya terjadi di Perguruan Tinggi Muhammadiyah saja, namjn juga terjadi di hampir perguruan tinggi swasta lainnya,” katanya.
Namun demikian, pihaknya berharap kepada para mahasiswa baru ini sesuai motonya yakni menjadi sang pencerah. Mereka nantinya juga akan dididik di Umri dan diharapkan menjadi sang pencerah diluar sana.
“Seperti yang dikatakan orang Yunani, Vini, Vidi, Vici yakni mereka harus datang, berjuang dan harus menang,” harapnya.
Pj Gubernur Riau Rahman Hadi diwakili Kepal Bidang Guru dan Tenaga Teknis (GTK) Dinas Pendidikan Riau Faizal Ahmaddin mengatakan, pihaknya mendukung kegiatan PKKMB Umri karena kegiatan ini wajib diikuti mahasiswa baru untuk mengenalkan lingkungan kampus.
“Dengan kegiatan ini mahasiswa harus bisa melakukan penyesuaian dan adaptasi lingkungan baru,” ujarnya.
Disebutkannya, untuk memajukan pendidikan Pemprov Riau juga menyalurkan beasiswa termasuk untuk Umri. Total beasiswa yang sudah disalurkan hingga saat ini mencapai Rp9,4 miliar.
“Total mahasiswa Umri yang sudah menerima beasiswa dari Pwmprov Riau sebanyak 744 orang. Terdiri dari beasiswa bidik misi, prestasi dan juga bantuan sosial pendidikan,” sebutnya.
(Mediacenter Riau/ms)