Pekanbaru - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau berharap lomba masak serba ikan bisa mewujudkan ketahanan pangan serta gizi masyarakat. Hal itu bisa dicapai jika ada pengenalan dan pemahaman bahwa protein hewani yang bersumber dari ikan tidak kalah bergizi dan enak daripada daging sapi dan juga ayam.
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Riau, Yurnalis mengatakan hal tersebut di halaman kantornya. Lomba yang mengusung tema "Ikan Untuk Generasi Emas" itu dilaksanakan pada hari Kamis (26/9/2024).
Yurnalis menambahkan, sebagai salah satu bahan pangan, ikan punya keunggulan dari sumber protein hewani lainnya. Yaitu, tingkat rendah lemak jenuh, tinggi protein, dan tinggi omega-3.
Dilanjutkannya, keunggulan ikan dibandingkan bahan pangan protein lainnya terletak pada kelengkapan komposisi asam amino dan kemudahannya untuk dicerna. Selain itu, daging ikan tersusun melalui susunan otot yang relatif lunak sehingga mudah dicerna dan diserap oleh tubuh.
"Ikan juga bisa dikonsumsi oleh semua golongan agama dan kelompok umur. Proteinnha lun bagus untuk ibu hamil, ibu menyusui, dan anak di 1.000 hari kehidupan," terangnya.
"Ikan juga punya omega-3, 6, dan 9 yang baik untuk sel otak meningkatkan kecerdasan dan tubuh yang sehat kuat," imbuhnya.
"Potensi ini bisa menjadi modal dasar bangun daerah, wujudkan kesejahteraan masyarakat dan cita-cita bersama," ucapnya.
"Sektor ikan kelautan kita punya tanggung jawab sediakan kebutuhan pangan masyarakat, terutama ikan," tambahnya.
Turut hadir Pj Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Provinsi Riau, Zuliana Rahman Hadi. Hadir pula Ketua TP PKK dari Kabupaten/Kota yang ada di Provinsi Riau dan tamu undangan lainnya.
(Mediacenter Riau/mrs)