PEKANBARU - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau menggelar ramah tamah bersama peserta International Riau Fashion Week (IRFW) 2024. Kegiatan tersebut berlangsung di Gedung Daerah Balai Serindit, Ahad (6/10/2024) malam.
Mewakili Pj Gubernur Riau, Asisten III Sekretariat Daerah Provinsi (Setdaprov) Riau Elly Wardani mengatakan bahwa Pemprov Riau menyambut baik pelaksanaan IRFW 2024 di Bumi Lancang Kuning. Harapannya event ini dapat mengembangkan potensi budaya Melayu Riau di bidang fashion.
"Jika dikembangkan secara sungguh-sungguh maka event ini akan menjadi ikon baru di Provinsi Riau. Harapannya Bumi Melayu lebih dikenal, baik di dalam maupun di luar negeri," kata Elly Wardani.
Lanjut Asisten III Setdaprov Riau, sebagai ajang unjuk bakat, IRFW dimaksudkan untuk membuka akses bagi pengusaha industri kreatif dan para pengrajin agar bisa menjangkau pasar yang lebih luas hingga keluar negeri.
"Tentunya kegiatan ini sangat bermanfaat sekali sebab berdampak bagi keberlangsungan usaha serta berdampak positif bagi kesejahteraan kita semua," imbuhnya.
Ia menjelaskan bahwa banyak kearifan lokal di Bumi Melayu Lancang Kuning, salah satunya batik Riau, tenun, dan lainnya yang mengandung seni dan budaya yang tinggi. Sehingga berpotensi besar untuk dilestarikan dan dikembangkan.
"Untuk melestarikan dan mengembangkan kearifan lokal ini, kita mendukung pembangunan di sektor Usaha Kecil Menengah (UKM) dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang bergerak di bidang perindustrian," terangnya.
Sehingga dengan besarnya perhatian pemerintah terhadap ekonomi kreatif, telah memberikan kontribusi terhadap pendapatan negara. Oleh karena itu, Asisten III Setdaprov Riau Elly Wardani meyakini perekonomian akan lebih bangkit lagi di masa mendatang.
"Ekonomi kreatif akan menjadi salah satu pilar dalam menyangga perekonomian di Provinsi Riau," ucapnya.
"Untuk itu kita memerlukan lompatan dari ekonomi sebelumnya yang mengandalkan sumber daya alam, pertanian, industri, dan teknologi informasi. Kedepan diharapkan akan digerakkan oleh ekonomi kreatif," pungkasnya.
Elly Wardani mengajak semua pihak untuk bekerja sama dan berkolaborasi dalam rangka memberikan kesempatan dan dukungan terhadap pelaku industri kreatif di Provinsi Riau.
"Tumbuhkan perasaan memiliki dan cinta terhadap produk dalam negeri. Budayakan menghargai dan mencintai produk lokal hasil karya anak bangsa. Dengan demikian kita akan menumbuhkan semangat para pelaku industri kreatif untuk berkarya dengan cipta, rasa, dan karsa," tutupnya.
Koordinator Puan Aspekraf, Irna Juita menjelaskan bahwa ada 45 designer yang hadir dalam International Riau Fashion Week 2024 dan telah menampilkan produknya melalui ratusan model yang tampil dalam fashion tersebut.
"Tujuh designer datang dari luar negeri, yakni Nepal, India, Malaysia, Thailand, Filipina. Kemudian ada tiga datang dari luar Riau dan sisanya designer lokal," ujarnya.
Atas terselenggaranya kegiatan tersebut, Irna Juita berharap kegiatan IRFW ini dapat dilaksanakan kembali pada tahun depan tentunya dengan dukungan dan kerja sama berbagai pihak agar bisa terlaksana dengan sukses dan lancar.
(Mediacenter Riau/sam)