Pekanbaru - Setelah beberapa hari dilanda cuaca panas, Riau bakal merasakan kesejukan hujan. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Pekanbaru memprakirakan hujan akan mengguyur sebagian besar wilayah Riau hari ini, Jumat (1/11/2024).
Mohd Ibnu Amiruddin, Forecaster On Duty BMKG Pekanbaru, mengatakan bahwa hujan dengan intensitas ringan hingga sedang diperkirakan terjadi di hampir seluruh wilayah Riau, terutama pada sore, malam, dan dini hari.
"Hujan yang turun hari ini bersifat tidak merata. Pada pagi hari, hujan sudah mengguyur sebagian besar Pelalawan, sedangkan siang hari, giliran Bengkalis dan Rokan Hilir yang akan diguyur hujan," ujarnya.
Meskipun hujan membawa kesejukan, BMKG juga mengeluarkan peringatan dini terkait potensi bencana hidrometeorologi. Masyarakat diimbau untuk waspada terhadap hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang.
"Wilayah yang perlu diwaspadai adalah Rokan Hilir, Rokan Hulu, Bengkalis, Kampar, Siak, Pelalawan, Kuantan Singingi, dan Kota Pekanbaru," kata Mohd Ibnu.
Bagi masyarakat yang hendak beraktivitas di luar ruangan, disarankan untuk membawa perlengkapan hujan dan selalu memperhatikan kondisi cuaca sekitar. Dengan adanya informasi prakiraan cuaca ini, diharapkan masyarakat dapat lebih siap menghadapi perubahan cuaca yang terjadi.
"Hujan dengan intensitas tinggi dapat menyebabkan banjir di daerah-daerah yang rawan," lanjutnya.
Untuk hari ini, suhu udara di Riau diperkirakan berkisar antara 23.0 – 33.0 °C dengan kelembapan udara mencapai 56-99%. Angin berhembus dengan kecepatan 10-30 km/jam dari arah Tenggara-Barat Daya.
Bagi nelayan, BMKG juga memberikan informasi mengenai tinggi gelombang di perairan Provinsi Riau yang diperkirakan berkisar antara 0,50 hingga 1,25 meter. Meskipun kondisi laut tergolong tenang, nelayan tetap diimbau untuk waspada terhadap perubahan cuaca yang tiba-tiba.
Kondisi cuaca yang tidak menentu ini perlu diantisipasi oleh masyarakat. Masyarakat diimbau untuk selalu memperhatikan informasi cuaca terkini dan bersiap menghadapi potensi bencana.
(Mediacenter Riau/jep)