PEKANBARU - Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kakanwil Kemenag) Provinsi Riau H Muliardi,menyampaikan musim haji tahun 1446 H/ 2025 M kloter pertama akan diberangkatkan pada tanggal 2 Mei 2025 mendatang.

Hal tersebut disampaikan Kakanwil Kemenag Riau didampingi Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) H Darwison saat menjadi narasumber pada manasik haji Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU) Ar-Raudhah Indragiri, Kecamatan Pasir Penyu, Senin(17/2/25).

“Jemaah haji kloter pertama akan diberangkatkan pada tanggal 2 Mei, jika mengikuti jadwal maka waktu persiapan jemaah cukup singkat mengingat sebentar lagi kita akan melaksanakan ibadah puasa ramadan,"ujarnya.

Muliardi juga mengatakan Jemaah haji yang diberangkatkan pada tahun ini harus memenuhi persyaratan isthithaah kesehatan.

“Jemaah haji yang berangkat tahun ini sudah menunggu kurang lebih 12 Tahun dari masa pendaftaran dan alhamdulillah masih sehat hingga saat ini. Ini sebuah perjuangan bagi kita, mulai dari antri mendaftar hingga antri pemberangkatan,"terangnya.

Kakanwil juga menjelaskan,untuk  tahun ini Jemaah yang akan berangkat harus memenuhi persyaratan isthithaah kesehatan terlebih dahulu.

"Ini dilakukan dalam upaya menjaga fisik Jemaah selama beribadah di tanah suci. Sebab ibadahnya lebih banyak menggunakan fisik,"ungkap Kakanwil.

Sementara itu Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Indragiri Hulu H Darwison berpesan kepada Jemaah haji untuk selalu menjaga kesehatan.

“Kami berharap kepada jemaah haji untuk dapat menjaga kesehatan, serta seluruh Jemaah untuk dapat mendengarkan semua materi yang disampaikan narasumber, sehingga nanti nya Jemaah tidak mengalami ketergantungan dan bisa mandiri dalam beribadahnya,"harapnya.

Darwison juga mengatakan jumlah Jemaah haji Kabupaten Indragiri Hulu musim haji 1446 H/2025 M berjumlah 341 Jemaah.

“Terdapat 86 orang cadangan yang juga diberi kesempatan untuk melakukan pelunasan sebagaimana ditetapkan pemerintah. Saat ini Jemaah sudah berangsur melakukan pemeriksaan kesehatan pada rumah sakit yang ditentukan sebagai tempat rujukannya,"tutupnya.

(Mediacenter Riau/mlb)