PEKANBARU – Universitas Muhammadiyah Riau (UMRI) melalui Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) sukses menggelar Seminar Internasional  Entrepreneurship Network of Southeast Asia (ENSEA).

Rektor UMRI Dr Saidul Amin, MA mengatakan bahwa, kegiatan ini merupakan rangkaian peringatan Milad ke-17 UMRI, yang bertujuan memperkuat jejaring kewirausahaan di kawasan Asia Tenggara.

Ia menegaskan pentingnya peran intelektual dalam menjawab tantangan zaman, terutama di tengah era digital yang penuh perubahan.

“Sebagai kaum intelektual, kita bukan bagian dari pencipta masalah, tetapi harus menjadi pencipta solusi,” tegasnya.

Ia juga menyoroti urgensi kesiapan dan inovasi dalam menghadapi era transformasi digital. Menurutnya, kewirausahaan dan inovasi merupakan dua hal utama yang harus ditanamkan pada generasi muda.

“Entrepreneurship adalah proses menciptakan dan menjalankan usaha, sedangkan inovasi berarti memberi nilai tambah. Keduanya adalah kunci untuk membangun bisnis yang berkelanjutan,” jelasnya.

Dr Saidul Amin menambahkan, semangat kewirausahaan sejatinya telah diajarkan dalam Islam. Banyak ayat Al-Qur’an dan hadits menekankan pentingnya menjadi pengusaha yang jujur, amanah, dan kompetitif.

Rektor berharap seminar ini menjadi wadah berbagi informasi dan solusi untuk berbagai permasalahan umat. Ia juga mengapresiasi BRK Syariah atas dukungan dalam penyelenggaraan kegiatan yang memperkuat semangat kewirausahaan di kalangan mahasiswa dan generasi muda.

Sejumlah pembicara kunci dari berbagai negara turut berpartisipasi, di antaranya:

Marwan Setiaji (Branch Manager BRK Syariah, peraih Asia Award dari Indonesia),Dr Muganeshwari Sahadevan (Management & Science University, Malaysia),Associate Professor Dr. Roshazita Taha (Universiti Malaysia Terengganu, Malaysia),Runway Asenggrahame, B.Eng., M.Si. (Fatony University, Thailand),Lam Nguyen (University of Economics and Finance, Vietnam).

(Mediacenter Riau/mad)