PEKANBARU - Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim (UIN Suska) Riau menggelar Musyawarah Asosiasi Dosen ASN PPPK (ADAPI) Indonesia Komisariat UIN Suska Riau. Kegiatan tersebut berlangsung di Gedung Pusat Kegiatan Mahasiswa (PKM) dan dihadiri para dosen PPPK serta sejumlah tenaga kependidikan.
Wakil Rektor Bidang Akademik dan Pengembangan Lembaga, Prof H Raihani, MEd, PhD menegaskan pentingnya peran dosen dalam memberikan kontribusi pemikiran melalui karya tulis dan publikasi ilmiah.
“Melalui tulisan-tulisan dan karya ilmiah, para dosen dapat mengangkat nama baik UIN Suska Riau di kancah nasional maupun internasional,” ujarnya, Senin (11/8/2025).
Lebih lanjut Wakil Rektor menjelaskan, dengan semangat kebersamaan, kegiatan ini diharapkan menjadi langkah awal terbentuknya kolaborasi yang lebih solid.
"Seluruh pihak berkomitmen menjadikan UIN Suska Riau sebagai institusi pendidikan yang unggul dan berdaya saing, baik di tingkat nasional maupun internasional,"tambahnya.
Wakil Rektor berharap para dosen terus meningkatkan kualitas karya akademik sebagai bentuk pengabdian kepada institusi.
Sementara itu, Ketua pelaksana kegiatan, Afrizal Ahmad menuturkan bahwa musyawarah ini menjadi momentum penting untuk memperkuat kebersamaan antara dosen dan tenaga kependidikan.
Menurutnya, kekompakan tersebut perlu dibangun dengan memahami keunikan sejarah UIN Suska Riau.
“Musyawarah ADAPI ini harus menjadi wadah pemersatu dan ruang dialog produktif antara sesama ASN, baik PNS maupun PPPK. Ke depan, tidak ada lagi perbedaan antara PNS dan PPPK, karena yang ada hanyalah ASN yang bekerja untuk kemajuan bersama,” tegas Afrizal.
Ia menambahkan, melalui forum ini diharapkan lahir program kerja yang konstruktif dan aplikatif, sehingga dapat memberi dampak nyata terhadap pengembangan pendidikan dan layanan akademik di UIN Suska Riau.
"Musyawarah tersebut juga menjadi sarana untuk membangun sinergi antara seluruh unsur ASN di lingkungan kampus. Para peserta menyepakati pentingnya kerja sama lintas bidang demi mencapai visi dan misi universitas,"tutupnya.
(Mediacenter Riau/msa)