Jumat, 24 Jumadil Awwal 1447 H | 14 November 2025
Ketua TP Posyandu Riau Hadiri Rakornas Pos Pelayanan Terpadu 2025

JAKARTA - Ketua Tim Penggerak TP Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) Provinsi Riau, Henny Sasmita Wahid menghadiri Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Posyandu Tahun 2025 di Jakarta.

Acara dengan tema Penguatan Peran Posyandu dalam Mendukung Indonesia Emas 2045, diikuti oleh seluruh Ketua TP Posyandu Provinsi maupun Kabupaten/Kota se-Indonesia.

Dalam rakornas tersebut, ditekankan pentingnya penerapan enam bidang Standar Pelayanan Minimal (SPM) di masing-masing Posyandu di seluruh Indonesia dapat dijalankan dengan baik. 

Adapun enam bidang SPM tersebut yaitu kesehatan, pendidikan, pekerjaan umum, perumahan rakyat, sosial, serta ketentraman, ketertiban umum, dan perlindungan masyarakat (Trantibum Linmas). 

Ketua Umum TP Posyandu pusat, Tri Tito Karnavian, menyampaikan bahwa tujuan Rakornas Posyandu 2025 adalah memantapkan implementasi dan menguatkankan kelembagaan Posyandu sebagai lembaga kemasyarakatan desa. 

Selanjutnya, mendesiminasi rencana strategis Posyandu yang diinternalisasikan kedalan dokumen perencanaan dan penganggaran daerah. 

"Tujuan lainnya untuk mningkatkan pemahaman arti penting penomoran registrasi Posyandu disetiap daerah di Indonesia," ucapnya ketika membuka secara langsung  Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Posyandu Tahun 2025 yang siarkan melalui YouTube Tim Pembina Posyandu Pusat, Senin (22/9/25). 

Tri Tito Karnavian melanjutkan, Rakornas Posyandu 2025 ini sekaligus menjabarkan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2024 tentang Pos Pelayanan Terpadu dan peraturan terkait lainnya. 

"Kegiatan ini bukan hanya sekedar kumpul saja, tapi kita memenuhi amanah dari negara untuk dilaksanakan di daerah masing-masing," kata dia. 

Ketua Umum TP Posyandu ini berharap, setelah adanya Rakornas Posyandu 2025 ini dapat mendorong terlaksananya enam SPM di setiap Posyandu di Indonesia. 

Selain itu, dia juga mengharapkan dukungan dari perencanaan dan penganggaran dari setiap daerah untuk kemajuan Posyandu di masing-masing wilayah. 

"Dengan sinergi yang optimal diharapkan program Posyandu terintegrasi dengan RPJMD kepala daerah seluruh Indonesia. Hal ini mengingat Posyandu bagian dari proyek prioritas nasional yaitu membangun dari desa dari bawah untuk pemerataan ekonomi dan pemberantasan kemiskinan pada RPJMN tahun 2025-2029," tutupnya.

(Mediacenter Riau/ip)

Info Lainnya

info riau sepekan 1

Info Riau

Berita & Info Lainnya

Podcast Dsikominfotik Riau

Gubernur Corner (29 Januari 2022)

Gubernur Corner (15 Januari 2022)

Gubernur Corner (8 Januari 2022)

Gubernur Corner 25 Desember 2021

Gubernur Corner ( 06 November 2021 )

Gubernur Corner ( 30 Oktober 2021)

Gubernur Corner

KONFERENSI PERS - INFORMASI DAN UPDATE PENANGANAN COVID-19 DI PROVINSI RIAU

Gubernur Corner ( 09 Oktober 2021 )

Dorong Transformasi Digital, BI Ajak Industri Bersinergi

Jumat, 31 Oktober 2025 | 17:13:52 WIB

DPR dan DPD RI Sambut Hangat Usulan Daerah Istimewa Riau

Selasa, 28 Oktober 2025 | 16:20:06 WIB

OJK Dorong Penguatan Program Keuangan bagi Pelaku UMKM

Jumat, 10 Oktober 2025 | 20:56:16 WIB

Setiap Posyandu Wajib Jalankan Enam SPM secara Optimal

Senin, 22 September 2025 | 17:00:56 WIB