PEKANBARU - Asisten III Sekretariat Daerah Provinsi (Setdaprov) Riau, M Job Kurniawan, secara resmi melepas keberangkatan kontingen Korps Pegawai Republik Indonesia (KORPRI) Provinsi Riau untuk mengikuti Pekan Olahraga Nasional (PORNAS) XVII KORPRI 2025. Pelepasan berlangsung di halaman Pauh Janggi, Kota Pekanbaru, Jumat (3/10/2025).

Sebanyak 41 atlet dan official yang tergabung dalam kontingen Riau akan bertanding mengikuti cabang olahraga (cabor) Basket, Bulu Tangkis, Tenis Lapangan, Silat, Lari. Mereka akan berlaga di Palembang, Sumatera Selatan, pada 5-11 Oktober 2025.

Dikatakan, Asisten III M Job Kurniwan, pelaksanaan tahun ini mengusung tema Korpri bersinergi dalam prestasi. Ia menambahkan, dengan tema tersebut diharapkan menjadi semangat bersama untuk meningkatkan sportivitas, membangun kebersamaan, dan menorehkan prestasi gemilang.

“Keikutsertaan Riau ini bukan hanya soal bertanding, tapi juga memperkuat silaturahmi dan solidaritas antaranggota Korpri di seluruh Indonesia. Mari junjung tinggi sportivitas dan harumkan nama Provinsi Riau,” ujarnya.

Dijelaskan, Pornas Korpri bukan sekadar wadah adu fisik dan keterampilan, tetapi juga untuk membangun jiwa korsa para pegawai. Menurutnya, ajang ini bisa mempererat persaudaraan dan menambah pengalaman berharga bagi seluruh peserta.

"Mudah-mudahan hari ini menjadi lebih baik dari hari yang lalu. Jaga kekompakan, jaga sportivitas, jaga kebersamaan. Kemenangan boleh menjadi tujuan tetapi tidak itu tujuan akhir kita. Namun, bagaimana kita sebagai pegawai mampu menjalin silaturahmi antarpegawai lainnya," jelasnya.

Sementara itu, atlet cabor basket Korpri Riau, Didiet, menerangkan ajang tersebut merupakan perlombaan yang berlangsung selama dua tahun sekali. Diungkapkan, seluruh atlet sudah menjalani latihan intensif untuk menghadapi kompetisi di Palembang. 

"Insyaallah kami memberikan hasil terbaik. Target kita bukan hanya meraih medali, tapi juga menjadikan Pornas Korpri ini sebagai ajang pembuktian bahwa ASN Riau mampu berprestasi di bidang olahraga," pungkasnya.

(Mediacenter Riau/bib)